LPG 3 Kg Bakal Naik Nih, Kalau Pindah ke Kompor Listrik Gimana Ya?

LPG 3 Kg Bakal Naik Nih, Kalau Pindah ke Kompor Listrik Gimana Ya?

Aldiansyah Nurrahman - detikFinance
Selasa, 12 Apr 2022 20:15 WIB
Macro closeup of modern luxury gas stove top with blue fire flame knobs and stainless steel pot with reflection and bokeh blurry blurred background
Foto: iStock

Sementara itu, Direktur Eksekutif ReforMiner Institute, Komaidi Notonegoro mengatakan kompor listrik tidak bisa begitu saja menggantikan kompor LPG, khususnya yang menggunakan LPG 3 kg begitu saja. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan, seperti daya listrik di rumah.

Ia mengingatkan penggunaan kompor listrik harus di rumah yang dayanya minimal 1300 watt. "Listriknya tidak bisa yang 900 watt, jadi harus naik. Sementara untuk masyarakat Indonesia pengguna LPG 3 kg kan yang biasa menerima subsidi listrik, biasanya memakai daya 900 watt ke bawah," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah kompor listrik memerlukan alat masak khusus. Panci yang biasa digunakan untuk kompor gas, tidak bisa digunakan di kompor listrik. Maka dari itu, pengguna kompor listrik juga harus mengeluarkan modal untuk membeli alat masak tersendiri.

Kemudian, hal yang perlu menjadi catatan juga, Komaidi mengungkapkan, alat-alat masak kompor listrik kurang kompatibel dengan masakan Indonesia.

ADVERTISEMENT

"Misalnya mau bikin lodeh atau rawon, itu kalau pakai kompor listrik kurang cocok. Dia setting-nya untuk barbeque, makanan ala Barat, mungkin karena asalnya dari luar jadi begitu," ujarnya.

Jika mau memasak mi instan pun, tambah Komaidi, itu lebih lama beberapa menit menggunakan kompor listrik dibandingkan kompor gas.

Total dari kompor dan dan alat-alat masak kompor gas itu, menurutnya, bisa membutuhkan dana sebesar Rp 10 juta.

"Tidak hanya kompornya, kan ada pancinya. Itu harus satu paket. Bisa-bisa sampai Rp 10 juta," ujar dia.

Dia mengingatkan untuk memperhatikan biaya listrik yang ditanggung jika menggunakan kompor listrik, karena itu sudah pasti naik

Sebagai informasi, Harga acuan LPG yaitu CP Aramco naik hingga US$ 775 per metrik ton (MT) pada Februari 2022 dibandingkan dengan harga rata-rata sepanjang 2021 yaitu US$ 637 per MT.

Komaidi mengatakan harga acuan LPG yaitu CP Aramco naik melebihi asumsi APBN 2022 yang sebesar US$ 525 per MT. "Sekarang hampir US$ 1.000 per MT. Mungkin naik 80-90%. Saya kira itu jadi faktor pendorong (naik LPG 3kg)," jelasnya.


(dna/dna)

Hide Ads