Tanpa Gas dari Rusia, Ekonomi Eropa Bisa Terguncang hingga Kedinginan

Tanpa Gas dari Rusia, Ekonomi Eropa Bisa Terguncang hingga Kedinginan

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Senin, 23 Mei 2022 12:51 WIB
Ilustrasi sektor migas
Foto: Ilustrasi Migas (Fauzan Kamil/Infografis detikcom)
Pemerintah Rusia menegaskan pembeli gas dari negara lain harus menyetorkan Euro atau Dolar AS ke rekening di bank swasta Rusia Gazprombank. Dari situ Euro atau Dolar AS akan dikonversi menjadi Rubel baru lah transaksi gas bisa dilakukan.

Memang tujuan pemerintah Rusia mengeluarkan aturan pembayaran menggunakan Rubel adalah untuk membantu melindungi ekonomi Rusia dari dampak sanksi sementara yang diberlakukan oleh negara-negara Eropa.

Sejauh ini, ancaman Rusia memang tidak kaleng-kaleng. Beberapa negara sudah mengalami penyetopan pasokan gas karena enggan membayar dengan Rubel. Mulai dari Finlandia, Polandia, hingga Bulgaria.



Simak Video "Video: Mantan Menteri Rusia Ditemukan Tewas Usai Dipecat Putin"
[Gambas:Video 20detik]

(hal/das)

Hide Ads