Wacana kenaikan harga Pertalite membuat sebagian masyarakat menjadi khawatir. Sebab, kenaikan BBM tersebut akan membuat pengeluaran mereka semakin bertambah.
Yusuf, salah satu pengemudi ojek online berharap, pemerintah tidak menaikkan harga Pertalite. Sebab, masyarakat saat ini serba susah.
"Kalau saya harapannya buat pemerintah kalau bisa distabilin harganya karena rakyat tahu sendiri lagi kaya gini, lagi serba susah. Kalau bisa pemerintah bantu lah, jadi rakyat kecil dibantu kaya gini kan membantu banget buat ojol kalau distabilin lagi harga Pertalite," katanya kepada detikcom di SPBU Pasar Senen, Jakarta Pusat, Jumat (19/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan, dia mengatakan, kalau bisa harga Pertalite. Ia tak ingin Pertalite senasib dengan Pertamax yang harganya melambung tinggi.
"Harganya kalau bisa diturunin kalau standar nggak apa-apa, kalau bisa diturunin lagi jangan sampai naik, jangan sampai kaya Pertamax," ujarnya.
Daili Arisandi yang sehari-hari menjadi kurir juga tak ingin harga Pertalite naik. Sejalan dengan itu, dia mendukung pemerintah jika Pertalite ditujukan untuk masyarakat menengah ke bawah.
"Ke depan pemerintah, memang bagus bikin program subsidi Pertalite bagus. Jadi tahu mana yang bagus digunakan untuk pemakaian Pertalite itu yang menengah ke bawah. Bagus program-program kaya gitu subsidi," tutur dia.
"Cuma ya harus teliti aja, pemerintah dalam mengkajinya," sambungnya.
(acd/dna)