Musim hujan telah tiba, beberapa hari terakhir ini saja Jakarta seringkali diguyur hujan lebat dan beberapa wilayah kebanjiran. PT PLN (Persero) pun meminta agar masyarakat lebih berhati-hati dalam menggunakan dan mengatur kelistrikan di rumah masing-masing.
Menurut Senior Manager Komunikasi dan Umum PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya (Disjaya) Kemas Abdul Gaffur sejauh ini tips-tips dan informasi soal keamanan kelistrikan kepada masyarakat sudah dilakukan secara masif oleh PLN lewat media sosial.
"Kalau informasi masalah listrik, bahaya, dan tips-tips lainnya sudah sering kita berikan ke masyarakat. Infografis ini sudah sering sekali kami berikan ke masyarakat leway media sosial," ungkap Kemas dalam temu media Penang Bistro, bilangan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (6/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam paparannya Kemas memberikan beberapa tips keamanan listrik di rumah saat banjir terjadi. Pertama, masyarakat disarankan untuk langsung mematikan instalasi listrik di rumahnya melalui MCB, apabila air mulai menggenang di dalam rumah.
Kedua, masyarakat diarahkan untuk mencabut peralatan listrik yang masih tersambung dengan stop kontak saat banjir terjadi. Ketiga, naikkan alat elektronik ke tempat yang lebih tinggi dan jauh dari potensi genangan air.
Keempat, lapor ke PLN melalui call center PLN 123 apabila rumah terendam banjir untuk mengamankan aliran kelistrikan. Salah satu yang akan dilakukan PLN adalah memadamkan listrik di rumah yang kebanjiran.
Kelima, hubungi instansi terkait bencana alam untuk mendapatkan bantuan dan penanganan lebih lanjut.
Lihat juga video 'Penampakan Banjir Rendam 100 Rumah di Polman':