Harta Karun Incaran Dunia Melimpah di RI, Segini Jumlahnya

Heri Purnomo - detikFinance
Kamis, 31 Jul 2025 09:00 WIB
Halaman ke 1 dari 3
Ilustrasi/Foto: Rachman_punyaFOTO
Jakarta -

Indonesia menyimpan harta karun mineral yang melimpah, mulai dari emas, nikel, hingga logam tanah jarang. Nikel merupakan mineral penting untuk pembuatan baterai kendaraan listrik.

Sementara, logam tanah jarang tengah menjadi incaran banyak negara. Logam tanah jarang merupakan mineral penting untuk berbagai industri seperti otomotif hingga pertahanan.

Khusus nikel, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat cadangan nikel dalam bentuk bijih sebesar 5,9 miliar ton dan logam nikel sebesar 62,02 juta ton pada tahun 2024. Sementara jumlah produksi sepanjang 2024 mencapai 173,6 juta ton bijih nikel.

Hal tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 228.K/MB.03/MEM.G/2025 tentang Neraca Sumber Daya dan Cadangan Mineral dan Batubara Nasional Tahun 2025 yang ditetapkan pada 3 Juli 2025.

Dari total cadangan nikel tersebut, cadangan bijih nikel terkira sebesar 3,81 miliar ton dan cadangan bijih nikel terbukti 2,09 miliar ton. Sementara untuk logam nikel terkira sebesar 39,9 juta ton dan cadangan logam nikel terbukti 22,1 juta ton.

Sementara, total sumber daya bijih nikel pada 2024 mencapai 19,15 miliar ton dan logam nikel sebesar 193,5 juta ton. Angka ini terdiri dari sumber daya bijih nikel tereka mencapai 8,8 miliar ton, sumber daya biji nikel tertunjuk sebesar 6,3 miliar ton, dan sumber daya bijih nikel terukur 3,9 miliar ton.

Kemudian total sumber daya logam nikel tereka sebesar 95,9 juta ton, sumber daya logam nikel tertunjuk sebesar 58,7 juta ton, dan sumber daya logam nikel terukur sebesar 38,7 juta ton.




(acd/acd)
HALAMAN SELANJUTNYA
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork