RI Dilirik Seluruh Dunia Gara-gara Ini

RI Dilirik Seluruh Dunia Gara-gara Ini

Hendra Kusuma - detikFinance
Rabu, 11 Nov 2020 15:54 WIB
Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso
Ketua DK OJK Wimboh Santoso (Foto: Agus Dwi Nugroho / 20detik)
Jakarta -

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Wimboh Santoso mengungkapkan Indonesia menjadi salah satu negara yang dilirik oleh seluruh dunia lantaran memiliki potensi terkait produk digital.

Wimboh mengatakan perkembangan teknologi digital di Indonesia sangat tinggi bahkan potensinya masih besar untuk ke depannya.

"Kita ini tidak kita pungkiri dilirik seluruh dunia untuk produk digital," kata Wimboh dalam acara Indonesia Fintech Summit 2020 yang digelar secara virtual, Rabu (11/112020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengungkapkan pengguna internet di Indonesia sendiri setiap harinya terus bertambah. Wimboh mengatakan setidaknya satu orang Indonesia bisa memiliki dua sampai tiga gawai yang bisa mengakses internet.

"Makanya jangan heran, semua ingin masuk ke Indonesia dengan platform digital," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Dengan teknologi digital yang terus berkembang, Wimboh menyebut pertumbuhan ekonomi nasional juga bisa terdorong dengan cepat. Apalagi penduduk Indonesia yang sebanyak 270 juta orang merupakan potensi pasar yang bisa dimaksimalkan dalam menawarkan produk-produk keuangan berbasis digital.

"Kita punya modal secara nature yang cukup menjanjikan untuk tumbuh lebih cepat dengan digital," katanya.

Dengan digital, dirinya juga menceritakan terjadi perubahan yang signifikan khususnya pada industri keuangan nasional. Sebelum ada digital, banyak masyarakat di daerah yang sulit mengakses sehingga membuat perbankan harus membuka kantor cabang.

"Sekarang tentu dengan digital tidak perlu itu. Dan juga kita punya ruang, masyarakat kita untuk kita kembangkan karena bonus demografi tadi. Jadi kita punya ruang luas, naturally untuk tumbuh lebih cepat dari negara lain dibandingkan negara lain yang penduduk kecil, bukan island country. Tanpa digital juga bisa akses," ungkapnya.

(hek/dna)

Hide Ads