Banda Aceh - Pulau Nasi di Aceh bergantung pada PLTD Deudap sebagai sumber energinya. Butuh 15.000 liter BBM jenis B30 perbulan agar PLTD Deudap tetap beroperasi.
Foto Bisnis
Menjaga Pasokan BBM Agar Listrik di Pulau Nasi Terus Menyala

Sejumlah awak perahu motor dan petugas PLN mengisi BBM di Dermaga Ulee Lheue, Banda Aceh, Jumat (16/8).
BBM jenis Bio Diesel B30 ini akan digunakan untuk mengoperasikan PLTD Deudap.
Ada sekitar 25 drum berukuran 205 liter tertata rapi di kapal nelayan.
Kapasitas angkut perahu motor ini sendiri sekitar 5.000 liter atau sebanyak 5 ton.
Dibutuhkan waktu sepuluh hari sekali bagi kapal motor untuk mensuplai BBM ke PLTD Deudap.
PLTD Deudap beroperasi untuk menerangi 583 pelanggan di Pulau Nasi.
Listrik di Pulau Nasi merupakan Isolated Island, di mana listriknya belum terkoneksi dengan sistem kelistrikan Sumatera 150 kV.
Sehingga untuk menyediakan pasokan listriknya, PLN harus mengoperasikan PLTD Deudap yang saat ini kapasitasnya 300 kVA.
Butuh 15.000 liter BBM jenis B30 dalam sebulan agar PLTD ini terus beroperasi.
Kampung Deudap terdiri dari 5 desa dengan jumlah penduduk 1.043 jiwa. Listrik kampung ini dipasok oleh PLTD Deudap. Memiliki 4 unit mesin diesel, pembangkit ini berkapasitas 340 kW dengan Daya Mampu 250 kW dengan Beban Puncak 91 kW. Rasio Elektrifikasi Desa di Kampung Deudap telah mencapai 100%.