.webp)
Jakarta - Kemendag mengklaim stok daging sapi untuk kebutuhan Ramadan dan Lebaran Idulfitri dalam kondisi aman. Hal tersebut muncul usai ramai kabar lambatnya izin impor.
Foto Bisnis
Stok Daging Sapi Dipastikan Aman, Begini Potretnya di Pasar Kebayoran
Kamis, 14 Mar 2024 18:30 WIB
Sejumlah pedagang daging sapi tengah melayani pembeli di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Kamis (14/3/2024).
Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Kemendag, Budi Santoso membantah pihaknya lambat dalam menerbitkan izin impor daging. Dia mengeklaim proses penerbitan izin impor daging untuk konsumsi regular hanya memakan waktu sekitar satu pekan sejak surat permohon importir diterima pihaknya.
Kuat dugaan proses panjang pengajuan izin impor justru terjadi di kementerian teknis yakni Kementerian Pertanian dan Badan Pangan Nasional (Bapanas).
Meskipun diakui bahwa alokasi impor telah ditetapkan dalam neraca komoditas sejak Desember 2023.
Kemendag pun meyakinkan bahwa impor daging sapi akan tepat waktu sebelum lebaran. Pasalnya, Kemendag terus memantau dan berkoordinasi dengan importir dalam pengadaan daging sapi impor tersebut.
Kemendag pun mengklaim bahwa stok daging sapi untuk kebutuhan Ramadan dan Lebaran Idulfitri dalam kondisi aman.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Importir Daging Indonesia (Aspidi), Suhandri mengatakan, saat ini stok daging sapi impor beku di importir hanya tersisa sekitar 7.500 - 8.000 ton. Sementara untuk menghadapi permintaan daging yang tinggi saat hari raya Idulfitri, importir membutuhkan stok minimal 50.000 ton agar dapat meredam harga.
