Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono mengatakan, pihaknya akan kembali menggelar rapat 'balasan' dengan kementerian terkait soal diskriminasi sawit dan biodiesel RI di Uni Eropa.
"(Pemerintah) belum (ada tindak lanjut lagi). Makanya kita akan segera melakukan rakor, minggu-minggu ini akan ada rakornya." tutur Susiwijono di kantornya, Jakarta Pusat, Jumat (6/9/2019).
Rakor ini juga akan membahas langkah Kementerian Perdagangan (Kemendag) yang mau mengenakan tarif bea masuk 20-25% terhadap produk olahan susu dari Eropa sebagai tindakan balasan atau retaliasi. Kemarin, dalam media briefing dengan awak media, Uni Eropa mengatakan bahwa retaliasi tersebut hanya akan merugikan perekonomian Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT