Boeing juga mengubah cara perusahaan dalam jaminan simpanan pesawat di laporan Maret. Data menunjukkan ada sekitar 160 jet yang sudah dijadwalkan akan ditunda pengirimannya. Saat ini pesawat yang akan ditunda 15 pesawat berbadan lebar 737 Max, dan empat 747 kargo.
Kini Boeing memiliki jumlah total penurunan pesanan pesawat sebanyak 300 pesawat dalam sebulan.
CEO Boeing, Dave Calhoun, mengatakan Boeing menawarkan paket pensiun dini untuk staf perusahaan dalam upaya untuk mengurangi pegawai yang jumlahnya 161.000 karyawan.
"Satu hal sudah jelas, butuh waktu lama bagi industri penerbangan untuk pulih dari krisis," kata CEO Boeing, Dave Calhoun, dilansir dari CNN, Rabu (15/4/2020).
Boeing biasanya mengirimkan 20 jet ke pelanggan dalam sebulan. Namun semua berubah gara-gara Corona karena pabriknya dipaksa berhenti beroperasi, baik itu pabrik di negara bagian Washington dan Carolina Selatan.
Namun, awal pekan ini Boeing mempekerjakan 2.500 karyawan di negara bagian Washington untuk merakit pesawat militer, yang dianggap penting untuk keamanan nasional. Perusahaan asal AS itu menjamin dengan ekstra dalam pencegahan penyebaran virus Corona.
Produsen pesawat, Airbus, pekan lalu mengumumkan akan memotong sepertiga rencana produksinya untuk jet komersial. Sebagian besar produksinya tetap dihentikan pabrik Airbus yang berlokasi di Amerika Serikat dan Eropa. Airbus mengungkapkan hanya mengirimkan 122 dari 182 pesawat yang dibangun pada kuartal tersebut.
Simak Video "Video Reaksi Bos Boeing soal Pesawatnya Dikembalikan China Imbas Tarif Trump"
[Gambas:Video 20detik]
(ang/ang)