Eks Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memberikan puja puji kepada Haji Isam. Hal itu dilakukan di depan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat meresmikan pabrik Biodiesel milik PT Jhonlin Agra Raya.
Amran yang juga merupakan komisaris utama Jhonlin Agra Raya mengatakan investasi yang digelontorkan Haji Isam melalui Jhonlin Group cukup besar. Besarnya hampir Rp 30 triliun, tepatnya Rp 29 triliun.
Bila ada 27 orang seperti Haji Isam, dia menilai target investasi Rp 800 triliun per tahun pasti akan tercapai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Realisasi investasi total sampai hari ini Rp 29 triliun. Saya berandai-andai Pak Presiden, izin pak, andaikan ada anak bangsa seperti Andi Syam (Haji Isam) 27 orang saja di republik ini," kata Amran dalam acara peresmian yang disiarkan virtual, Kamis (21/10/2021).
"Kalau masing-masing Rp 30 triliun, bisa mimpi Rp 800 triliun investasi tercapai seketika," sambungnya.
Amran menambahkan sejauh ini di kawasan industri yang ada di pabrik biodiesel milik Jhonlin secara total menelan tenaga kerja 2.320 orang. Bukan cuma pabrik biodiesel, di sana juga ada pabrik minyak goreng hingga smelter.
Sementara itu, untuk Jhonlin Group secara keseluruhan sudah mempekerjakan 60 ribu orang. 20 ribu orangnya diperkerjakan secara langsung oleh Jhonlin Group.
"PT Jhonlin Group gambaran umumnya saat ini PT Jhonlin kerjakan karyawan 20 ribu orang langsung, tidak langsung 40 ribu orang, total 60 ribu orang," kata Amran.
Nama Haji Isam atau Samsudin Andi Arsyad sempat menyita perhatian publik karena tertarik dalam pusaran kasus korupsi pejabat pajak. Haji Isam diduga 'bermain mata' dengan pejabat pajak berkaitan dengan nilai pajak perusahaannya. Dia disebut meminta agar perhitungan pajak PT Jhonlin dikondisikan menjadi 10 miliar saja tidak lebih.
Simak juga video 'Respons KPK Kala Haji Isam Laporkan Saksi Kasus Suap ke Bareskrim Polri':