Direktur Utama KAI Edi Sukmoro mengatakan kereta yang dipesan memiliki desain yang aerodinamis, mirip dengan Shinkansen milik Jepang. Nantinya, kereta tersebut bakal memiliki hidung atau moncong seperti pesawat.
Baca juga: RI Bakal Punya 'Shinkansen' Made in Madiun |
Maka untuk mendesain model kereta tersebut, Edi mengatakan pihaknya juga telah meminta bantuan kepada PT Dirgantara Indonesia (PTDI) untuk berkolaborasi dengan INKA.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Edi mengatakan bahwa perbedaan Shinkansen Made in Madiun yang dipesannya dengan yang di Jepang ialah dari ukuran panjang kereta. Untuk yang Shinkansen Made in Madiun sendiri nanti diperkirakan memiliki ukuran lebih pendek.
"Kalau Shinkansen itu panjangnya sampai 12 meter. Nanti ini (Made in Madiun) mulai 6 meter. Pokoknya kaya Shinkansen tapi tidak sepanjang itu lah," ujarnya.
KAI pun telah memesan sebanyak 10 unit kepada INKA. Nantinya, 10 trainset tersebut dapat digunakan untuk perjalanan jarak menengah dan jauh.
"Yang aerodinamis saya sudah pesan 10 trainset, itu saya coba. itu saya pesan 10 dari INKA," kata Edi.
Tonton kereta cepat China yang kecepatannya tembus 350 km/ jam di sini:
(fdl/zlf)