Direktur Utama PT Jasa Marga Dessy Arryani mengatakan, semua proyek yang tengah dikerjakan di jalur tol Jakarta-Cikampek bakal dihentikan selama 20 hari. Hal ini dilakukan guna menjaga kelancaran arus mudik yang melewati tol milik Jasa Marga tersebut, menyusul ditetapkannya libur Lebaran dan cuti bersama selama 10 hari oleh pemerintah.
"Kita akan menghentikan pengerjaan proyek pembangunan di Jalur Jakarta Cikampek dari H-10 lebaran sampai H-10 Lebaran," kata Dessy, di kantornya saat persiapan apel siaga persiapan Mudik Lebaran 2018, Senin (7/5/2018).
Proyek pembangunan di jalur Japek yang akan dihentikan di antaranya yaitu, Jalan Tol II Jakarta Cikampek Elevated, Proyek light rail transit (LRT) Jabodebek dan Kereta Cepat Indonesia China (KCIC). Penghentian pengerjaan proyek dilakukan setelah keputusan kebijakan libur dari pemerintah ditetapkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT