Direktur Utama PT Jasamarga Ngawi-Kertosono- Kediri, Iwan Moedyarno mengatakan ruas tol Kediri akan dibangun di daerah Tanjung Anom yang juga bagian dari tol Ngawi-Kertosono.
"Ada cabang sekitar Tanjung Anom di sekitar Nganjuk. Nanti (ruas) ke arah selatan 23-24 km sampai Kediri," kata Iwan di acara kunjungan PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Boyolali, Jawa Tengah, Jumat (1/6/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, ia memaparkan proyek tol Kertosono-Kediri yang bakal menelan biaya hingga Rp 3,7 triliun tersebut dilakukan untuk mengembangkan potensi di daerah Jawa bagian Selatan.
"Kediri sekitar Rp 3,7 triliun. Urgensinya itu untuk pengembangan wilayah karena kan jalan tol beratnya di tengah saja jadi ini menarik dari selatan ke atas," jelas Iwan.
Proyek ini pun diperkirakan akan memulai konstruksi pertama pada awal 2019. Sebab, saat ini proyek tersebut masih dalam proses analisis dampak lingkungan (Amdal).
"Sekarang tahap Amdal. Target selanjutnya penentuan lokasi jadi Agustus turun persetujuan atau September selesai dan 2019 bisa awal konstruksi," pungkas Iwan. (hns/hns)