Saat ini, Waskita selaku penggarap tol Japek layang mendapat ruang 8 meter untuk menggarap proyek. Pihaknya meminta tambahan ruang sekitar 2 meter di sisi kiri-kanan, arah Jakarta-Cikampek dan Cikampek-Jakarta. Tambahan tersebut untuk kebutuhan pengangkutan material hingga alat proyek.
"Kita usulkan adanya dedicated line, jalur khusus untuk area kerja proyek. Jadi dari area kerja kita sekarang yang 8 meter, kita perlu ditambah 2 meter ke arah luar," kata Project Manager Jakarta Cikampek II Elevated PT Waskita Karya (Persero) Tbk, Fatkhur Rozaq saat meninjau proyek di KM 21, Bekasi, Jumat (27/7/2018).
"Jadi harapannya mobilitas angkutan material, alat alat proyek, semua lewat jalur itu, dan terpisah dari jalur pengguna jalan tol," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau dengan adanya dedicated line, harapannya sesuai rencana tersebut akan selesai (Maret 2019)," sebutnya.
Terkait penerapan dedicated line, pihaknya telah mengusulkan agar mulai diberlakukan pada awal Juli. Namun, hingga kini pihaknya masih menunggu keputusan pemangku kepentingan terkait. (hns/hns)