Untuk ketiga kalinya kereta light rail transit atau LRT di Palembang, Sumatera Selatan mogok. Kali ini kereta berhenti mendadak di tengah lintasan di Stasiun Jakabaring.
Pantauan detikcom, para penumpang nekat turun dari kereta dan berjalan kaki sejauh 2 km. Terlihat penumpang turun dengan pakaian penuh keringat. Ada juga wanita yang menggendong balita dalam kondisi menangis.
Ratusan penumpang terlihat berjalan di jalur evakuasi yang pada bagian bawah lintasan memiliki tegangan tinggi. Para penumpang nekat turun dari kereta LRT karena seluruh lampu dan AC berhenti mendadak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kereta mogok setelah melintasi Stasiun Polresta mau ke Stasiun Jakabaring dan terpaksa harus turun dari kereta. Di sana lampu semua mati, AC mati. Kami tidak boleh keluar hampir 30 menitan," terang wanita yang akrab disapa Yuna ini saat ditemui di Stasiun Jakabaring, Minggu (12/8/20).
Yuna yang sedang menikmati kereta LRT bersama keluarga sempat panik. Begitu juga seluruh penumpang yang berada di dalam kereta LRT menangis karena tiba-tiba berhenti mendadak.
"Tiba-tiba keretanya itu berhenti, petugas bilangnya ada sedikit gangguan. Tapi ini sampai 30 menit dan listrik di dalam mati semua. Banyak yang nangis dan sempat mau ribut sama petugas karena dilarang turun," kata warga lorong Pancasila Kota Palembang ini.
"Kami jalan kaki sekitar 2 Km lebih dari lokasi kereta mogok. Ini baru pertama kali naik kereta, eh sudah mogok. Jadi tadi banyak yang ketakutan," tutupnya. (ang/ang)