(Persero) berencana membangun Bandara Soekarno Hatta II. Bandara ini dibangun di atas lahan reklamasi pada 2022 mendatang.
Pembangunan bandara baru ini dilakukan untuk mengakomodasi pertumbuhan penumpang pesawat yang signifikan tiap tahunnya. Sedangkan optimalisasi terminal juga terus dilakukan.
membangun Bandara Soekarno Hatta II? Berikut berita selengkapnya yang dirangkum
PT
Angkasa Pura II (Persero) merencanakan membangun Bandara Soekarno Hatta II. Rencana pembangunan bandara tersebut dilakukan guna menopang pertumbuhan lonjakan penumpang.
Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan proyek yang cukup besar ditargetkan dimulai tahun 2022. Ia juga memprediksi bahwa proyek ini akan memakan dana Rp 100 triliun.
"Paling cepat kalo izinnya cepat, tahun 2022 itu bisa lah konstruksi. Kisarannya nggak akan kurang dari Rp 100 triliun kalau dilakukan pakai reklamasi," ucap Awal di kantornya, Tangerang, Kamis (20/12/2018).
Awal menegaskan bahwa Bandara Soekarno Hatta I dan II nanti akan terhubung. Para penumpang direncanakan dapat berpindah menggunakan LRT ataupun Skytrain.
"Kita rencanaya ya 15-20 km jauhnya, dan itu ideal banget buat terkoneksi. (Masyarakat) Bisa pakai LRT atau people movement," katanya.
Hingga kini AP II telah melakukan tahap pra studi kelayakan atau kajian secara umum mengenai proyek Bandara Soekarno Hatta II. Bandara ini dibangun untuk merespons pertumbuhan penumpang pesawat.
PT Angkasa Pura II (Persero) mau membangun Bandara Soekarno Hatta II. Kini rencana tersebut dalam tahap pre feasibility study (FS).
Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin, mengatakan bahwa pihaknya akan membangun Bandara Soekarno Hatta II apabila kapasitas bandara yang lama sudah maksimal. AP II hingga kini sedang berupaya memaksimalkan kapasitas di Bandara Soekarno Hatta.
"Setelah kita selesai revitalisasi Terminal I dan II, lalu selesai bangun Terminal 4 paling mentok kita bisa dapat 120 juta kapasitas. Berarti kalau Soekarno Hatta sudah menembus 120 juta, kita harus punya the second Soekarno Hatta," ungkap Awal di kantornya, Tangerang, Kamis (20/12/2018).
Awal memprediksi di tahun 2025-2030 kapasitas Soekarno Hatta bisa menyentuh angka 120 juta penumpang. Apabila kondisinya sudah seperti itu maka harus ada pengembangan guna memberikan pelayanan bagi penumpang yang melonjak pertumbuhannya.
"Anggap saja 2028, 10 tahun itu nggak berasa, belum lagi kita disibukkan sama yang eksisting ini yang sambil jalan juga kan. Ini yang suka dilupakan pengembangannya," kata Awal.
Awal menyampaikan hingga kini pihaknya pun telah selesai melakukan tahap pra FS mengenai Bandara Soekarno Hatta.
"Yang sudah selesai itu pra FS kalo FS itu sudah mempertimbangkan yang teknis. Kalau pra-FS kan masih umum," tuturnya.
PT Angkasa Pura II (Persero) berencana membangun Bandara Soekarno Hatta II. Pembangunan bandara tersebut rencananya di atas lahan reklamasi.
"Itu alternatif, kan harus terkoneksi sama kawasan ini kan," kata Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin di kantornya, Tangerang, Kamis (20/12/2018).
Pembangunan bandara di lahan reklamasi, kata Awal, merupakan hal yang wajar. Bandara di beberapa negara juga dibangun di atas lahan reklamasi.
"Di Paris itu reklamasi, di Korea reklamasi, di Shanghai juga reklamasi, Beijing pun sama reklamasi," ujar Awal.
Ia menuturkan bahwa kebutuhan lahan untuk pembangunan Bandara Soekarno Hatta II sekitar 2.000 hektare (ha). Pembangunan juga dilakukan secara bertahap.
"Pertimbangan lahan hampir sama seperti Soekarno Hatta I sekitar 2.000 hektare rencananya, meskipun bertahap," tutur Awal.