Pemasukan dana dari sponsor diperkirakan membanjiri perhelatan kelas dunia ini, mulai dari biaya broadcasting penayangan televisi, pabrikan motor, sampai ke penggunaan nama untuk gelaran MotoGP di Indonesia.
"Dari mana nggak bisa untung, kita dapat broadscasting seluruh dunia bisa banyak masuknya. Belum lagi sponsor, pabrikan motor di sini itu ada Kawasaki, Honda, Yamaha, Suzuki bisa sponsorin kita. Lalu, kedua Pertamina misalnya kalau dia masuk nama Pertamina MotoGP'," ungkap Abdulbar di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (17/10/2019).
"Berapa miliar itu dia (Pertamina) kasih per tahun, buat Asian Games aja yang rugi tok, dia kasih Rp 250 miliar," ucapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Makanya ini harus dipikir jangan keuntungan bisnis aja, liat dong ini bisa undang devisa dari wisatawan. Ini kan kita mau kelola kawasan, nggak MotoGP nggak rugi," tegas Abdulbar. (dna/dna)