Menteri BUMN Erick Thohir memastikan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung terus berjalan di tengah wabah virus corona. Meski begitu, ia mengungkapkan proyek ini bakal mengalami keterlambatan.
Sebab, para pekerja asal China belum bisa kembali ke Indonesia karena adanya virus tersebut.
"Saya rasa begini, jangan tunda-tunda yang tidak perlu ditunda. Jadi yang namanya KPI (key performance indicators) pertama, yang ditargetkan Bapak Presiden kita jalan terus termasuk kereta cepat," katanya dalam teleconference, Senin (30/3/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Cuma tentu pada saat ini karena kondisi partner kita dengan negara China, tentu tenaga kerja asing belum bisa masuk. Tentu ada delay-delay tapi proyek jalan terus," ujarnya.
Erick mengatakan, Indonesia memiliki penduduk ratusan juta jiwa. Sehingga, transportasi publik mesti disediakan.
"Kenapa, ingat penduduk Indonesia jumlahnya ratusan juta, suka tidak suka, nanti yang namanya transportasi publik diutamakan," terangnya.
Lanjut Erick, pihaknya juga akan mendata proyek mana yang didahulukan dan proyek mana saja yang akan ditunda.
"Nanti detilnya kita sampaikan setelah kami-kami bersama direksi, ada black and white-nya yang kita ajukan menteri keuangan. Karena menteri keuangan sedang fokus dengan menteri ekonomi untuk memastikan stimulus ekonomi," terangnya.
(acd/eds)