Pembangunan Bandara Ngloram di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora terus dikebut. Setelah tahap pertama membebaskan tanah seluas 3,2 hektar, kini berlanjut pembebasan tanah tahap II seluas 2,9 hektar yang diprediksi rampung pada awal 2021.
"Kita awali sekarang sehingga Januari sampai Februari bisa clear," ujar Kepala Bidang Jaringan Transportasi dan Perkeretaapian, Agung Pramono kepada detikcom,Selasa (29/9/2020).
Agung mengatakan, Aggaran pengadaan tanah tahap II ini, pemprov Jateng menyediakan Rp 20 miliar dari APBD. Tanah yang dibebaskan tersebut diantaranya untuk akses jalan masuk Bandara Ngloram, tempat parkir, PKPPK dan gedung kantor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada 38 bidang tanah yang akan dibebaskan. 31 bidang ada di Desa Kapuan dan 7 bidang di Ngloram. Kami akan melibatkan tim appraisal sesuai aturan yang ada," ujarnya.
Sementara itu, Ariadi Widiawan Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara kelas III Dewadaru Karimunjawa yang diantaranya membawahi Bandara Ngloram mengungkapkan, proses pembebasan diawali saat ini, sehingga tahun depan tinggal pembayaran.
"Pimpinan kami minta memulai proses tahun ini, sehingga awal tahun depan tinggal pembayaran saja,"ujar Ariadi.
Langsung kllik halaman selanjutnya.
Simak Video "Video: Polisi Tetapkan 1 Orang Tersangka Insiden Lift Crane RS PKU Blora"
[Gambas:Video 20detik]