Ada Pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek Jadi 4 Lajur, Ini Lokasinya

Ada Pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek Jadi 4 Lajur, Ini Lokasinya

Tim detikcom - detikFinance
Kamis, 21 Apr 2022 04:30 WIB
Foto udara pekerja mengoperasikan alat berat saat menyelesaikan proyek pelebaran jalan tol Jakarta-Cikampek di Karawang, Jawa Barat, Rabu (13/4/2022). Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pengerjaan pelebaran Jalan Tol Jakarta–Cikampek jalur B KM 67–KM 50 akan selesai pada H-10 Lebaran 2022 sebagai antisipasi untuk ruas fungsional terbatas khususnya kendaraan kecil pada arus balik Lebaran 2022. ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar/wsj.
Foto: ANTARA FOTO/Muhamad Ibnu Chazar: Pelebaran jalan tol Jakarta-Cikampek
Jakarta -

PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui Jasamarga Transjawa Tollroad (JTT) Regional Division saat ini menggarap pelebaran jalan tol Jakarta-Cikampek. Lokasinya di Km 62 Dawuan sampai dengan Km 50 Karawang Timur arah Jakarta.

Pelebaran dari tiga lajur menjadi empat lajur untuk meningkatkan kapasitas lajur arah Jakarta yang telah dilaksanakan sejak akhir 2021.

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru menjelaskan proyek pelebaran lajur Jalan Tol Jakarta Cikampek saat ini melengkapi proyek pekerjaan pelebaran lajur yang telah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya, sebanyak dua kali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pertama, pada tahun 2017, pelebaran dilakukan semula tiga lajur menjadi empat lajur di Km 67 sampai dengan Km 62. Kedua di tahun 2020 setelah Jalan Layang MBZ resmi beroperasi, dilakukan pelebaran yang semula tiga lajur menjadi lima lajur di Km 50 sampai Km 48.

"Yang tengah dikerjakan sepanjang kurang lebih 12 Km, yaitu dari Km 62 s.d Km 50 arah Jakarta. Pelebaran jalan tol Jakarta-Cikampek merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan kepada pengguna jalan yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas lajur jalan tol Jakarta-Cikampek yang dapat mengurangi potensi kepadatan di Simpang Susun Dawuan Km 67 yang merupakan lokasi pertemuan dua arus lalu lintas besar dari Bandung dan Transjawa menuju Jakarta," ujar Heru dalam keterangan tertulis dikutip Kamis (21/4/2022)

Target proyek kelar sebelum H-10 Lebaran. Klik halaman berikutnya.

Pelebaran jalan ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah kapasitas lajur, untuk menampung kendaraan yang melintas di jalan tol Jakarta-Cikampek yang memiliki pertumbuhan volume kendaraan signifikan.

Jasa Marga mencatat lalu lintas harian rata-rata yang melintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek sebanyak 442.087 kendaraan pada triwulan I 2022, meningkat sebesar 8,33% dibanding periode yang sama tahun 2021.

"Untuk itulah, pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kelancaran lalu lintas," tutur Heru.

Jasa Marga menargetkan pekerjaan pelebaran jalur arah Jakarta ini dapat difungsionalkan sebelum H-10 Lebaran, sehingga dapat meningkatkan kapasitas jalan dalam melayani pengguna jalan saat arus mudik dan balik pasca Hari Raya Idul Fitri 1443 H.

Jasa Marga meminta maaf kepada pengguna jalan atas kepadatan lalu lintas yang terjadi selama proyek pekerjaan pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek ini.

Selain itu, Jasa Marga telah menyiapkan mitigasi risiko dengan melakukan pengalihan arus lalu lintas sebelum area kerja, mempersempit area kerja pada lajur 1, pemasangan rambu peringatan, penempatan petugas flagman, serta berkoordinasi dengan Kepolisian dalam hal ini Patroli Jalan Raya (PJR).


Hide Ads