Demi Pangkas Utang, Hutama Karya Mau Lepas 3 Tol ke INA Rp 34 T

Demi Pangkas Utang, Hutama Karya Mau Lepas 3 Tol ke INA Rp 34 T

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Kamis, 29 Sep 2022 14:34 WIB
Public Expose Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi PT. Hutama Karya

(kiri ke kanan) Direktur Utama Jalan Tol PT. Hutama Karya Bambang Pramusinto, Direktur Utama  PT. Hutama Karya I Gusti Ngurah Putra dan Direktur Keuangan  PT. Hutama Karya Anis Anjayani menjawab pertanyaan wartawan sesaat setelah berlangsungnya Due Dilligence Meeting & Public Expose Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi I di Jakarta, Rabu (16/11/2016). PT Hutama Karya (Persero) melangsungkan acara Due Dilligence Meeting & Public Expose Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi I Hutama Karya Tahun 2016 dalam rangka mendukung pendanaan untuk pembangunan Jalan Tol Trans-Sumatera. Grandyos Zafna/detikcom
Demi Pangkas Utang, Hutama Karya Mau Lepas 3 Tol Rp 34 T/Foto: Grandyos Zafna
Jakarta -

PT Hutama Karya (Persero) akan melepas tiga ruas tolnya sebagai upaya untuk menurunkan utang. Adapun tiga ruas tol tersebut yakni Tol Bakauheni-Terbanggi Besar, Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung, dan Tol Medan-Binjai.

Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto mengatakan, pihaknya telah meneken Head of Agreement (HoA) dengan Indonesia Investment Authority (INA) untuk melepas tiga ruas tersebut. Dari pelepasan tol ini, ia mengincar dana segar Rp 34 triliun.

"Hutama Karya telah menandatangani HoA dengan INA itu untuk asset recycle tiga ruas jalan tol. Semuanya sepanjang 350 km dengan perkiraan deal Rp 34 triliun," katanya di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Kamis (29/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Budi mengatakan pendapatan dari aset tersebut akan digunakan untuk menurunkan utang Hutama Karya dari pembangunan tol sebelumnya.

"Pendapatan dari asset recycle ini akan digunakan untuk menurunkan pinjaman yang telah dilakukan Hutama Karya untuk membiayai ruas-ruas yang sudah dibangun," terangnya.

ADVERTISEMENT

Tambahnya, tol-tol yang telah beroperasi tiga tahun umumnya mengalami peningkatan lalu lintas yang tinggi. Hal ini menunjukkan manfaat tol yang dapat mendorong perekonomian.

"Saya pernah dapat dari penjelasan dari Pak Dirut PLN beberapa daerah yang ada exit tol di Sumatera itu ada permintaan sambungan baru," ujarnya.

Tonton juga Video: Wujud Nyata Pembangunan Masa Depan, Jalan Tol Trans Sumatera

[Gambas:Video 20detik]



(acd/ara)

Hide Ads