Sistem contraflow berlangsung mulai 26 Agustus hingga 31 Desember 2023. Dikutip dari keterangan tertulis Perusahaan, Selasa (29/8/2023), pengguna dapat menggunakan rute alternatif dengan detail sebagai berikut.
1. Simpang Harmoni
Kendaraaan dari simpang Harmoni menuju Jl. KH. Hasyim Ashari, Duta Merlin, dan BTN dapat menggunakan 1 lajur di Jl. Gajah Mada. Sedangkan pengguna jalan menuju ke Jl. KH. Zainul Arifin, Mangga Besar, dan Kota dialihkan ke 2 lajur di Jl. Hayam Wuruk (contraflow).
2. Jembatan Batu Ceper
Pengguna Jl. Hayam Wuruk arah Kota menuju Jl. KH. Zainul Arifin, Gajah Mada Plaza, dan Lawu Tower dapat beralih ke Jl. Gajah Mada melalui Jembatan Batu Ceper. Sementara pengendara arah Mangga Besar dan Kota agar tetap menggunakan Jl. Hayam Wuruk (contraflow).
3. Simpang Mangga Besar
Pengendara dari simpang Mangga Besar menuju Hayam Wuruk Plaza, Masjid Kebon Jeruk, dan Bank Permata Hayam Wuruk dapat menggunakan 1 lajur di Jl. Hayam Wuruk. Sedangkan pengguna jalan menuju Jl. Kebon Jeruk, Jl. Sukarjo Wiryopranoto, Monas dapat mengambil 2 lajur kanan melalui Jl. Gajah Mada (contraflow).
4. Rute Alternatif
• Arah Kota
- Pengendara yang ingin ke Jl. KH. Hasyim Ashari serta Jl. KH. Zainul Arifin, dapat melalui Jl. Suryopranoto dan Jl. Cideng Barat.
- Pengguna jalan menuju Kota dapat melalui Jl. Suryopranoto dan Jl. Cideng Barat, kemudian ke arah utara melalui Jl. KH. Moh Mansyur dan Jl. Perniagaan Raya.
- Masyarakat yang ke arah Kota juga dapat melalui Jl. Ir. H. Juanda dan Jl. Gunung Sahari, untuk kemudian kembali ke Jl. Gajah Mada melalui Jl. Raya Mangga Besar.
• Arah Roxy
- Kendaraan yang akan menuju ITC Roxy Mas dapat menggunakan Jalan Suryopranoto lalu ke Jl. Cideng Barat dan belok kiri di Jl. KH. Hasyim Ashari.
Pengaturan lalu lintas tahap 3.1 di atas telah dikoordinasikan dan mendapat dukungan dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Ditlantas Polda Metro Jaya. PT MRT Jakarta (Perseroda) bersama Shimizu-Adhi Karya Joint Venture (SAJV) selaku kontraktor pelaksana senantiasa memastikan kenyamanan dan keselamatan para pengguna jalan tetap terjaga.
"PT MRT Jakarta (Perseroda) memohon maaf atas ketidaknyamanan selama pekerjaan ini berlangsung. Kami mengharapkan pengertian dan kerja sama dari masyarakat untuk terus mendukung pelaksanaan proyek ini demi mewujudkan kota Jakarta menjadi lebih baik dan nyaman untuk kita semua," tulis pernyataan tertulis perusahaan.
(ily/rrd)