5 Tahun Beroperasi, MRT Jakarta Angkut 102 Juta Penumpang

5 Tahun Beroperasi, MRT Jakarta Angkut 102 Juta Penumpang

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Senin, 25 Mar 2024 12:00 WIB
Calon penumpang menunggu kedatangan rangkaian MRT di Jakarta, Selasa (15/11/2022). PT MRT Jakarta (Perseroda) melakukan perubahan kebijakan dengan memperpanjang waktu operasional sampai pukul 24.00 WIB yang berlaku mulai 15 November 2022. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/nz
Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Jakarta -

Tak terasa sudah 5 tahun moda transportasi massal PT MRT Jakarta (Perseroda) beroperasi. Sejak 24 Maret 2019, layanan MRT Jakarta telah mengangkut setidaknya sebanyak 102.067.777 orang (data per 13 Maret 2024).

MRT Jakarta mencatat, ketepatan waktu tempuh, tunggu, hingga kedatangan konsisten di 99,9%. Rata-rata pengguna jasa per hari terus meningkat dari tahun ke tahun, mulai dari 86 ribu orang per hari pada tahun pertamanya, hingga 2023 mencapai 91 ribu orang per hari.

Sementara saat hari kerja Senin-Jumat, rata-rata harian telah mencapai 119 ribu orang per hari. Angka tersebut menunjukkan bahwa MRT Jakarta telah digunakan sebagai salah satu moda transportasi pilihan ke tempat kerja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian sejak awal operasinya, angka Indeks Kepuasan Pelanggan juga terus meningkat. Pada 2023, tercatat mencapai 88,51, melampaui target 85. Indeks ini diukur dari keseluruhan pengalaman perjalanan pelanggan dalam ekosistem MRT Jakarta, mulai dari pre-journey, on board, hingga post journey.

"Secara konsisten, MRT Jakarta terus meningkatkan service excellence, on time performance, dan menerapkan berbagai program pull ridership untuk menciptakan keunggulan kompetitif berkelanjutan dan memberikan layanan bernilai tambah bagi pelanggan," kata Direktur Operasi dan Pemeliharaan MRT Jakarta Mega Tarigan, dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (25/3/2024).

ADVERTISEMENT

Adapun pull Program merupakan strategi yang digunakan oleh MRT Jakarta untuk menaikkan angka keterangkutan. Tidak hanya berfokus kepada layanan di dalam stasiun, melainkan di luar stasiun, seperti layanan pengumpan (feeder) menuju stasiun MRT Jakarta terdekat yang memudahkan first and last mile penumpang, gaya hidup dan pelanggan setia (poin), event di sekitar stasiun, hingga promo pembayaran tiket.

Atas hal ini, Mega menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada masyarakat dan pemerintah, serta semua pihak atas dukungan dan kepercayaannya kepada MRT Jakarta hingga dalam waktu singkat bisa menjadi operator berkelas internasional yang diakui oleh industri metro di dunia.

"Momentum Hari Operasional MRT 2024 kali ini juga kami canangkan sebagai Hari Bertransportasi Publik sebagai upaya mendorong lebih banyak lagi masyarakat menggunakan transportasi umum sebagai moda mobilitas sehari-harinya," pungkasnya.

Lihat juga Video: Pertemuan Jokowi dan PM Jepang: Bahas Palestina-Kelanjutan MRT

[Gambas:Video 20detik]




(shc/rrd)

Hide Ads