×
Ad

Duka dari Utara Sumatera

Infrastruktur Sumatera di 1.666 Titik Rusak Imbas Banjir-Tanah Longsor

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Senin, 08 Des 2025 17:04 WIB
Foto: ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
Jakarta -

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mencatat total ada sebanyak 1.666 titik kerusakan infrastruktur akibat bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Sumatera Utara (Sumut), dan Aceh, beberapa waktu lalu. Titik kerusakan terbanyak berada di Sumbar.

Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti mengatakan, pihaknya telah melakukan identifikasi terhadap kerusakan infrastruktur yang terjadi di provinsi tersebut.

"Identifikasi lokasi terdampak bencana pada 3 provinsi di Sumatera ini tercatat 1.666 titik kerusakan," kata Diana, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi V DPR RI di Senayan, Jakarta, Senin (8/12/2025).

Selanjutnya, Diana pun merincikan sebaran dari titik-titik kerusakan tersebut. Di Aceh, tercatata da sebanyak 477 titik kerusakan didominasi oleh banjir tanggul kritis 143 titik, longsor 46 titik, dan banjir tanggul jebol ada 36 titik.

Di Sumatera Utara, terdapat 275 titik kerusakan. Angka ini didominasi oleh yang terdampak longsor sebanyak 113 titik, jalan tergenang 17 titik, dan jalan putus ada sebanyak 13 titik.

Sedangkan Sumatera Barat sendiri, total terdapat 914 titik kerusakan. Angka tersebut didominasi kerusakan imbas longsor sebanyak 203 titik, banjir sebanyak 119 titik, dan jembatan tergerus ada sebanyak 56 titik.

Diana mengatakan, terdapat sejumlah ruas jalan nasional non-tol yang masih terputus dan belum bisa dilalui. Di Aceh, ada jalan Merudu sampai batas Pidi Jaya/ Bireuen, Kota Bireuen sampai batas Aceh Utara, dan Bireuen sampai batas Bener Meriah.

"Lalu ada Bireuen dan Bener Meriah, Aceh Tengah, kemudian Gayo Luwes dan Aceh Tenggara. Kemudian Aceh Tengah, Nagan Raya, Geumpang, Pameo, dan juga Genting Gerbang sampai ke Uning," paparnya.

Lalu di Sumatera Utara, antara lain ada jalan Tarutung-Sibolga, Tarutung-Sipirok, dan Sibolga-Batangtoru, hingga Batangtoru-Singkuang. Sedangkan di Sumatera Barat, ada ruas Jalan batas Kota Padang Panjang-Sicincin.

"Ini mudah-mudahan kami tetap untuk berupaya untuk bisa menembus bersama-sama dengan TNI Polri," ujar Diana.

Lihat juga Video 'Operasional 4 Perusahaan Disetop Menyusul Temuan Kayu Banjir Sumatera':




(acd/acd)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork