Selain transaksi non tunai dapat mengurangi penggunaan dan peredaran dari uang kartal, sebenarnya apa alasan BI mendorong transaksi non tunai?
Direktur Departemen Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran (DKSP) BI, Farida Peranginangin menjelaskan, dengan mendorong penggunaan transaksi non tunai dapat menghemat biaya dibandingkan dengan transaksi tunai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain hemat biaya, Farida juga mengatakan dengan penggunaan transaksi non tunai dapat lebih mengefisiensikan waktu, dibandingkan dengan transaksi tunai.
"Dari segi efisiensi yang lain adalah kecepatan. Uang ini velocity of money-nya lebih cepat kalau non tunai. Jadi kalau kita mau keluar dari middle income trap, ekonomi kita harus jauh lebih efisien sehingga lebih cepat juga pertumbuhannya," kata dia. (ang/ang)