Jaga Rupiah, BI Sudah Intervensi Rp 7,1 Triliun

Jaga Rupiah, BI Sudah Intervensi Rp 7,1 Triliun

Hendra Kusuma - detikFinance
Selasa, 04 Sep 2018 16:38 WIB
Foto: Rengga Sancaya
Jakarta - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan, otoritas moneter nasional sudah melalukan intervensi agar nilai rupiah tidak merosot lebih dalam lagi.

Hal itu diungkapkannya saat melakukan rapat kerja dengan Banggar DPR mengenai RUU APBN tahun 2019 di ruang rapat Banggar, Jakarta, Selasa (4/9/2018).

Perry mengatakan intervensi yang dilakukan BI pada pasar valas maupun SBN. Dana intervensi tersebut mencapai Rp 7,1 triliun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Intervensi ganda di pasar valas dan sekunder. Saat pengembalian modal asing yang besar Kamis dan Jum'at SBN, Rp 4,1 triliun dari asing dan membeli SBN sekunder sekitar Rp 3 triliun," kata Perry.



Selain itu, Bank Indonesia juga mengamankan nilai tukar rupiah dengan menaikkan suku bunga BI 7 Days Reverse Repo Rate sebanyak 125 basis poin (bps) menjadi 5,5%.

"Imbal hasil keuangan dan obligasi pemerintah menarik," ungkap dia.



Saksikan juga video 'Soal Imbas Krisis Turki, Sri Mulyani: Ekonomi RI Kita Jaga':

[Gambas:Video 20detik]


Jaga Rupiah, BI Sudah Intervensi Rp 7,1 Triliun
(hek/eds)

Hide Ads