Anak Usaha Jiwasraya Sudah Punya Investor?

Anak Usaha Jiwasraya Sudah Punya Investor?

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Selasa, 31 Mar 2020 18:25 WIB
Direktur Utama Asuransi Jiwasraya Hexana Tri Sasongko
Direktur Utama Asuransi Jiwasraya Hexana Tri Sasongko Foto: Rengga Sancaya/detikcom
Jakarta - Pemerintah telah menyiapkan sejumlah skema untuk menyelamatkan PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Salah satunya ialah membentuk anak usaha Jiwasraya Putra di mana nantinya investor membeli saham Jiwasraya Putra.

Direktur Utama Jiwasraya Hexana Tri Sasongko mengatakan, pihaknya telah mengantongi nama investor. Dia mengatakan, saat ini dalam tahap finalisasi conditional sales and pruchase agreement (CSPA) atau perjanjian jual beli bersyarat.

"Jiwasraya Putra sama, sekarang dalam proses sudah ada pemenangnya tapi masih finalisasi CSPA-nya. Jadi belum bisa saya sampaikan karena masih harus bernegoisasi, nanti pada waktunya akan diumumkan. Moga-moga dalam dua tiga bulan ini selesai," ujarnya dalam teleconference, Selasa (31/3/2020).

"Sekarang ini tinggal menyelesaikan masalah administrasi, kita sudah laporkan mengenai pemenang yang terpilih cuma aksi korporasi nggak bisa di-declare sampai sign," tambahnya.

Dalam catatan detikcom, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga pernah menyampaikan, setidaknya ada empat tahap dalam penyehatan Jiwasraya.

Pertama, restrukturisasi utang. Kedua, pembentukan holding asuransi. Untuk pembentukan holding ini, pihaknya, tengah menunggu peraturan pemerintah (PP).

Ketiga, membentuk anak usaha Jiwasraya yakni Jiwasraya Putra. Selanjutnya, pihaknya akan mendatangkan investor untuk menanam modal di anak usaha tersebut.

"Ada beberapa BUMN bersatu bekerja sama dengan Jiwasraya untuk membuat anak usaha yang bernama Jiwasraya Putra kita harapkan kuartal pertama kedua sudah bisa, dan nanti ada investor masuk dan dana itu bisa mengembalikan dana kepada nasabah," kata Arya di Kompleks DPR Jakarta, Rabu (15/1/2020).

Keempat, melepas aset finansial berupa saham. Dia bilang, pelepasan memang butuh waktu menunggu harga saham membaik.


(acd/dna)

Hide Ads