PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance), salah satu entitas anak BRI yang bergerak di bidang multifinance menargetkan pembiayaan tumbuh di atas 20%.
"Juga dalam profit juga kami harapkan bisa tumbuh double, lebih besar dari tahun lalu," kata Direktur Utama BRI Finance Azizatun Azhimah dalam keterangannya, ditulis Senin (9/5/2022).
BRI Finance merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pembiayaan kendaraan dan multiguna untuk konsumen ritel, perusahaan juga melakukan pembiayaan investasi, modal kerja, ataupun sewa operasional untuk para pelaku usaha.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Azizatun mengatakan, seiring kondisi ekonomi mulai membaik, pandemi mulai berakhir, dan masyarakat kembali beraktivitas diyakini pembiayaan bisa meningkat cepat. BRI Finance ditunjuk sebagai single gateway auto loan oleh BRI bisa menggarap captive market dari nasabah potensial di dalam BRI Group.
"Branchless financing ini artinya, kami ada di mana-mana, melalui sinergi dengan unit-unit kerja BRI, sehingga lebih dekat dengan nasabah potensial sehingga nantinya, terkait kebutuhan nasabah terutama pembiayaan otomotif, mindset-nya bisa langsung ke BRI Finance," terang dia.
Sepanjang 2021, BRI Finance mencatatkan pertumbuhan laba bersih mencapai 802,9% (year-on-year/yoy). Di samping itu, BRI Finance juga mampu mendorong pertumbuhan aset sebesar 29,5% yoy menjadi Rp 5,24 triliun, sesuai dengan tujuan perusahaan untuk mencapai aset Rp 10 triliun pada 2024.
Simak juga Video: Luncurkan Holding BUMN Pertahanan, Jokowi: Sudah Lama Saya Tunggu