Begini Kinerja Asuransi Jiwa Sepanjang 2021

Begini Kinerja Asuransi Jiwa Sepanjang 2021

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Selasa, 17 Mei 2022 16:35 WIB
Ilustrasi Asuransi
Foto: Shutterstock
Jakarta -

Sepanjang 2021 perusahaan asuransi jiwa mencatat pertumbuhan kinerja keuangan yang baik. Hal ini karena terus berkembangnya jalur distribusi, teknologi digital, merek sampai penerapan aturan pemerintah terkait kepemilikan tunggal.

Salah satu perusahaan asuransi jiwa Sun Life Indonesia mencatat pendapatan premi perusahaan sepanjang 2021 menunjukkan peningkatan yang baik sebesar 25% jika dibandingkan dengan kuartal yang sama pada 2020.

Kemudian perusahaan juga telah membayarkan klaim sebesar Rp 498,7 miliar yang mencerminkan komitmen Sun Life Indonesia untuk selalu mengedepankan kepentingan Nasabah dan memenuhi kewajiban perusahaan kepada Nasabah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga 31 Desember 2021, Risk Based Capital (RBC) Konvensional Sun Life sebesar 553%. "Angka ini jauh lebih tinggi di atas persyaratan minimum pemerintah sebesar 120%," tulis Sun Life Indonesia dalam siaran pers, ditulis Selasa (17/5/2022.

Sedangkan untuk RBC Dana Perusahaan Syariah dan Tabarru Sun Life sebesar 969% dan 132%, juga lebih tinggi di atas persyaratan minimum pemerintah sebesar 120%. RBC yang besar ini merefleksikan kekuatan permodalan Sun Life Indonesia untuk terus bertumbuh secara sehat di Indonesia dan membantu keluarga mencapai kemapanan finansial serta menjalani hidup yang lebih sehat.

ADVERTISEMENT

Sejumlah investasi juga gencar dilakukan Sun Life Indonesia untuk pengembangan bisnis, di antaranya pengembangan jalur multi distribusi, pengembangan teknologi digital dan infrastruktur untuk mempermudah akses bagi Nasabah, serta pelaksanaan beragam aktivitas dan kampanye komunikasi untuk meningkatkan brand awareness di masyarakat.

Strategi bisnis Sun Life Indonesia di tahun 2022 mencakup peningkatan kapasitas distribusi perusahaan dengan jalur multi distribusi dan menambah tenaga pemasar yang berkualitas untuk mendukung target perolehan bisnis yang telah ditetapkan.

Hal ini juga sejalan dengan rencana Perusahaan untuk menjalankan program dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan. "Sun Life terus berupaya untuk mengedukasi masyarakat Indonesia mengenai perencanaan keuangan dan mendongkrak pertumbuhan bisnis, serta memberikan layanan Nasabah yang terintegrasi," ujarnya.

Terkini, pada April 2022, Sun Life mengumumkan penandatangan kerja sama untuk memperdalam kemitraan bancassurance dengan CIMB Niaga untuk jangka waktu 15 tahun yang akan dimulai pada Januari 2025.

Indonesia memiliki potensi yang besar dan merupakan pasar prioritas di Asia di mana kemitraan dengan CIMB Niaga juga adalah investasi terbaru dalam rangka memperkuat platform Sun Life untuk memperluas jangkauan, potensi pertumbuhan di pasar dan mempercepat strategi jangka panjang Sun Life untuk mengembangkan kapasitas distribusinya.




(kil/zlf)

Hide Ads