Menabung atau menyimpan uang di bank biasa kini tak lagi mendapatkan bunga. Untuk beberapa bank, suku bunga 0% untuk jumlah tertentu.
Oleh karena itu perlu mencari alternatif lain tempat untuk mengembangbiakkan uang agar tak digerogoti biaya admin dan tetap mendapatkan keuntungan.
Bank digital bisa menjadi salah satu pilihan untuk 'memarkirkan' uang agar mendapat untung. Penawaran bunga yang diberikan bervariasi mulai dari 3- 6%.
Tergantung dari jumlah dan jangka waktu yang diambil. Biasanya makin besar jumlah tabungan dan makin lama waktu simpan maka bunga akan semakin besar.
Direktur CELIOS Bhima Yudhistira Adhinegara mengungkapkan masyarakat bisa memilih instrumen investasi lain yang hasilnya lebih tinggi atau mendekati inflasi bahkan di atas inflasi.
Contohnya surat berharga negara, surat utang negara. Atau emas yang bisa digunakan untuk jangka panjang. Reksa dana juga bisa menjadi pilihan untuk mempertahankan aset. "Jika memang ingin di bank, bisa cari deposito dengan bunga yang lebih menarik," jelas dia kepada detikcom, Kamis (8/9/2022).
Perencana Keuangan dari Advisors Alliance Group Indonesia Andy Nugroho mengungkapkan obligasi ritel Indonesia (ORI) atau Sukuk RI juga bisa jadi pilihan untuk 'memarkirkan' uang.
"Logam mulia juga bisa untuk jangka panjang, karena harganya terus naik tapi minimal sekali 3 tahun atau 5 tahun ke depan," ujarnya.
Sekadar informasi pemerintah telah menerbitkan SBN Ritel jenis Sukuk Negara seri SR017 sebesar 5,9% bersifat tetap atau fixed per tahun. Sedangkan untuk harga emas Antam hari ini tercatat Rp 950.000 per gram.
(kil/ara)