Gokil! Perputaran Uang Agen Bank di Tanimbar Capai Rp 300 Juta/Hari

ADVERTISEMENT

Tapal Batas

Gokil! Perputaran Uang Agen Bank di Tanimbar Capai Rp 300 Juta/Hari

Erika Dyah - detikFinance
Kamis, 06 Okt 2022 16:58 WIB
Perputaran Uang di Agen BRILink
Foto: detikcom/Agung Pambudhy
Kepulauan Tanimbar -

Ramainya aktivitas masyarakat di Pasar Omele Sifnana, Saumlaki, Kepulauan Tanimbar membuat pemilik toko sembako sekaligus Agen BRILink, Laode Hane Ahmad kecipratan rezeki. Sejak tahun 2015, pria asal Buton, Sulawesi Tenggara ini sudah aktif melayani layanan perbankan di perbatasan Indonesia-Australia untuk masyarakat sekitar kios sembako miliknya.

Layanan agen bank yang dikelola pihaknya menjadi perpanjangan tangan dari BRI yang mampu menjangkau berbagai lapisan masyarakat. Agen miliknya juga menjadi solusi dari layanan di kantor bank yang sering kali antre hingga menghabiskan banyak waktu.

Hane mengaku awalnya banyak orang yang menolak untuk jadi agen BRILink. Namun, saat BRI menawarkan dirinya jadi agen BRILink sekira 7 tahun lalu pihaknya pun mencoba peruntungan hingga kini dapat merasakan buah manisnya.

"Awalnya banyak orang menolak untuk jadi agen, jadi saya coba. Transaksinya mulai naik, sampai sekarang alhamdulillah transaksi banyak. Satu hari di kisaran 100-200 transaksi. nilai transaksi bisa Rp 100-300 juta per hari," ungkap Hane kepada detikcom.

Hane mengatakan agen BRILink miliknya kerap dipadati nasabah yang ingin melakukan penarikan maupun penyetoran uang. Apalagi saat para pegawai negeri, baik itu dari instansi pemerintahan, Polri, dan lain-lain menerima gaji.

Pernah suatu saat, ia sampai melayani 500 transaksi dalam satu hari ketika waktu gajian berbarengan dengan waktu penyaluran bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). Menurut Hane, hal ini sempat terjadi beberapa kali di masa pandemi COVID-19 lalu.

Warung Sembako di SaumlakiHane mengatakan agen BRILink miliknya kerap dipadati nasabah yang ingin melakukan penarikan maupun penyetoran uang (Foto: detikcom/Agung Pambudhy)

Saat ditemui detikcom beberapa waktu lalu, tak sedikit warga yang lalu-lalang bertransaksi di agen BRILink milik Hane. Namun menurut penuturannya, hari Minggu seperti itu transaksi terbilang cukup sepi karena mayoritas masyarakat setempat menghabiskan waktu untuk ibadah dan kumpul dengan keluarga.

"Biasanya hari Senin sampai Sabtu pasti ramai, nggak bisa kita ngobrol seperti ini," tutur Hane.

Disinggung soal besarnya nilai transaksi di agen miliknya, Hane menilai masyarakat lebih nyaman mendapat layanan perbankan di sini dibanding di bank karena aksesnya yang lebih dekat. Khususnya bagi para pedagang di Pasar Omele Sifnana.

"Jadi masyarakat lebih milih ke sini mungkin karena kalau ke bank perlu siap-siap dandan dulu yang rapi. Kalau di sini kan bangun tidur juga bisa langsung datang untuk transaksi," kata Hane.

"Di pasar gini juga orang-orang belanjanya sekarang online semua. Mereka tinggal minta nomor rekening (dari supplier) terus transfer saja. Jadi satu toko bisa punya 5-10 supplier, transfer dari sini semua. Banyak juga sekarang orang belanja online di Shopee atau yang lain, untuk bayarnya tinggal bawa kode dan bayar di sini," terangnya.

Hane merupakan satu dari sekian banyak kisah sukses agen BRILink di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Pimpinan Cabang BRI Saumlaki, Atok Muhajir mengungkap di wilayah kerja pihaknya tercatat ada 459 agen BRILink yang tersebar di hampir seluruh desa.

"Saat ini Kantor Cabang Saumlaki punya 459 agen BRLlink. Dari situ nasabah bisa mulai mengenal transaksi perbankan. Saat ini agen BRILink juga sudah mengadopsi atau bisa melakukan pengajuan kredit ultra mikro melalui agen BRILink sehingga diharapkan inklusi keuangan lebih berjalan secara efektif karena bisa dilakukan di pelosok desa yang tidak terjangkau unit kerja BRI sendiri," ujar Atok.

Atok berharap dengan hadirnya agen BRILink, masyarakat bisa mengakses layanan perbankan secara lebih mudah serta mengenal edukasi awal layanan transaksi digital dengan lebih cepat.

detikcom bersama BRI mengadakan program Tapal Batas yang mengulas perkembangan ekonomi, infrastruktur, hingga wisata di beberapa wilayah terdepan Indonesia. Untuk mengetahui informasi dari program ini ikuti terus berita tentang Tapal Batas di tapalbatas.detik.com!

(ncm/ega)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT