Sepak Terjang 3 Trader Legendaris Dunia

Sepak Terjang 3 Trader Legendaris Dunia

Ellen May - detikFinance
Selasa, 25 Sep 2018 11:18 WIB
4.

Jesse Livermore

Sepak Terjang 3 Trader Legendaris Dunia
Foto: dok. Ellen May
Jesse Lauriston Livermore (1877-1940) merupakan salah satu trader terhebat sepanjang masa yang berhasil mendapatkan keuntungan yang begitu besar saat pasar saham Wall Street mengalami crash pada tahun 1907 dan 1929.

Jesse Livermore, legenda pasar saham yang dikenal dengan sebagai "Speculator King" / Raja Spekulan dan "Great Bear of Wall Street" berhasil membuat perhitungan yang matang sebelum
menentukan timing beli saham dan money management serta penguasaan psikologi trading yang baik.

Namun demikian Jesse Livermore berasal dari keluarga yang tidak terlalu harmonis. Jesse mulai trading pada usia 14 tahun, setelah lari dari rumahnya dengan restu dari ibunya.

Alasan Jesse lari adalah ia tidak mau menjadi petani seperti yang dipaksakan oleh ayahnya. Jesse lebih memilih menjadi operator merangkap kurir pada broker saham Paine Webber di Boston. 1 tahun kemudian, Jesse berhasil meraup keuntungan bersih sebesar US$ 1000 atau setara US$ 23000 sekarang.

Setelah itu, Jesse memfokuskan diri untuk menjadi seorang trader dan pergi ke New York dan dari tempat inilah ia menemukan strategi trading yang efektif di pasar saham seperti yang ditulis dari bukunya yang sangat terkenal, "How to trade in Stocks" Kunci sukses untuk menjadi seorang trader professional adalah menggunakan metode trading yang terukur dan bukan asal menebak/berjudi di dalam pasar saham.

Tidak hanya pernah mendapatkan keuntungan yang besar, namun Jesse juga tidak jarang mengalami kerugian besar juga akibat dari ketidak-patuhannya terhadap perencanaan trading di awal.

Umumnya kerugian trader pemula itu karena kurangnya ilmu pengetahuan trader terhadap pasar saham, aturan trading yang tidak jelas/belum terbukti, dan pelanggaran terhadap aturan yang sudah disepakati.

Salah satu quote Jesse Livermore yang terkenal adalah:

"Money is made by sitting, not trading"

Maksudnya adalah jika Anda ingin make money di pasar saham, maka tidak perlu sering-sering trading namun Anda tetap bisa mendapatkan keuntungan yang besar dari pasra saham.

Bagaimana caranya? Caranya adalah dengan menggunakan strategi trend following. Jika kita perhatikan dari cara ke-3 trader legendaris ini trading, ada beberapa kemiripan dengan strategi trend following. Kemiripan dari metode, money management dan mindset. (dna/dna)

Hide Ads