Ada Lahan 300.000 Ha untuk Ibu Kota Baru di Luar Jawa

Ada Lahan 300.000 Ha untuk Ibu Kota Baru di Luar Jawa

Hendra Kusuma - detikFinance
Sabtu, 04 Mei 2019 08:35 WIB
Ada Lahan 300.000 Ha untuk Ibu Kota Baru di Luar Jawa
Ilustrasi lokasi lahan ibu kota baru/Foto: Eduardo Simorangkir

Pemindahan Ibu Kota baru Republik Indonesia sudah dicanangkan. Pembangunannya direncanakan menggunakan tanah negara seluas 300.000 hektare milik negara.

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil Sofyan mengatakan, penggunaan tanah milik negara ini sebagai upaya menekan anggaran.

"Ya semaksimal mungkin tanah negara. Sedapat mungkin. Kalau bisa seluruhnya. Sehingga biaya pembangunan itu, biaya pembebasan tanah menjadi minimum," kata Sofyan dalam Konferensi Pers ATR/BPN, Jumat (3/5/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, penggunaan tanah milik negara ini juga untuk mencegah spekulan tanah. Bercermin pada kejadian di Cilamaya dulu, Sofyan mengimbau masyarakat agar tidak bertindak dahulu.

(hek/hns)
Hide Ads