Dalam diskusi pemindahan ibu kota ini, Sulawesi Barat diwakili oleh Gubernur Ali Baal Masdar, dan Sekda Muhammdad Idris DP. Sulbar dianggap cocok menjadi ibu kota negara karena dianggap sebagai wilayah yang 'kosong'. Karena, penduduknya hanya sejumah 1,5 juta dari 6 kabupaten.
"Sulbar memang daerah kosong dari kepadatan penduduk. Hanya 1,5 juta untuk 6 kabupaten," ujar Idris.
Selain itu, Sulbar juga telah menyiapkan lahan seluas 50.000 hektare yang 'gratis'. Oleh karena itu, pemerintah tak perlu lagi melakukan pembebasan lahan dan akan menekan biaya pembangunan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih spesifiknya, kedua petinggi Sulbar tersebut mengenalkan Kabupaten Mamuju sebagai calon ibu kota baru. Mamuju dinilai menjadi kandidat terbaik karena hampir memenuhi kriteria ibu kota baru.
Di antaranya adalah memiliki aspek keamanan negara, karena tidak berbatasan dengan negara mana pun. Memiliki sumber energi terbaru. Jauh dari bencana alam. Lalu dekat dengan kota existing sehingga aksesnya mudah.