Cari Rumah Rp 500 Jutaan di Jakarta? Coba Intip di Sini

d'House Hunter

Cari Rumah Rp 500 Jutaan di Jakarta? Coba Intip di Sini

Danang Sugianto - detikFinance
Rabu, 08 Sep 2021 10:17 WIB
Ragam Hunian di Ciracas
Foto: Danang Sugianto

CEO dan Founder Indonesia Property Watch, Ali Tranghanda menjelaskan, pertama harga tanah di wilayah Jakarta Timur lebih murah dibandingkan wilayah lainnya. Lalu karena harga yang relatif masih lebih murah, harga tanah di Jakarta Timur masih mengalami kenaikan.

"Jadi sebetulnya kalau kita lihat keseluruhan Jakarta Timur, memang sebetulnya kenaikannya selama pandemi itu kenaikannya lebih tinggi dibandingkan wilayah lain. Rata-rata naik 3-4% per triwulan. Kalau di Jakarta Selatan dan Pusat malah terjadi koreksi karena harganya terlalu tinggi," ucapnya kepada detikcom.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika lebih spesifik harga tanah di Ciracas juga masih lebih murah dibandingkan wilayah lain di Jakarta Timur. Dia mencontohkan di Cakung harga tanah pada 2020 berkisar antara Rp 5-13 juta per meter. Sedangkan di Ciracas masih sekitar Rp 2,3-5,5 juta per meter.

"Bedanya Ciracas bisa lebih murah karena Cakung kan banyak pengembang besar yang masuk, infrastruktur juga sudah lebih dulu," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Sementara Ciracas baru belakangan ini pengembang besar masuk. Itu pun membangun hunian vertikal alias apartemen karena adanya stasiun LRT.

Meski begitu menurutnya harga yang masih murah justru menunjukkan bahwa ada peluang besar untuk kenaikan harga properti di Ciracas. Didorong juga dengan adanya LRT dan masuknya pengembang besar.

Kedua menurut Ali Ciracas akan sangat cocok juga untuk membeli hunian untuk mendapatkan pasive income dengan cara disewakan. Sebab Ciracas akan menjadi lokasi favorit bagi kaum pekerja untuk mencari sewa tempat tinggal.

Kami juga sempat berbincang dengan Budi, salah satu penduduk asli Ciracas. Dia tinggal di Ciracas sudah sejak 1996. Menurutnya harga tanah di Ciracas saat ini berkisar Rp 7 juta per meter.

"Sekarang sekitar Rp 7 jutaan, 10 tahun lalu masih Rp 3 jutaan," ucapnya.

d'House Hunter adalah program baru detikcom yang bakal menyajikan informasi lengkap dan mendalam soal potensi industri properti di satu wilayah.

Program ini juga ditujukan untuk membantu para pembaca detikcom yang sedang berburu hunian baik untuk ditinggali maupun untuk investasi. Ulasan mulai dari ada perumahan apa saja di wilayah tersebut, apa saja fasilitas pendukungnya, hingga harga rata-rata tanah/rumah di sana, dan lain-lain.

Selanjutnya, deretan artikel d'House Hunter ini akan terbit secara rutin di akhir pekan. Bagi pembaca yang punya ide atau usulan kawasan yang ingin diulas, bisa kirim email ke redaksi@detikfinance.com dengan subject d'House Hunter. Beri penjelasan kenapa wilayah tersebut layak untuk diulas.


(das/eds)

Hide Ads