Penjualan rumah di Amerika Serikat (AS) pada November 2021 naik 1,9% menjadi 6,46 juta unit. Berdasarkan laporan dari National Association of Realtors, penjualan masih lebih rendah 2% dari November 2020.
Dilansir dari CNBC, Kamis (23/12/2021), secara regional penjualan rumah di Timur Laut tidak berubah. Di Midwest, penjualan naik 0,7% dan di Selatan naik 2,9%. Di Barat, penjualan meningkat 2,3%.
Kepala Ekonom NAR Lawrence Yun mengatakan penjualan rumah meningkat karena penguatan pasar kerja dan kekhawatiran pembeli atas kenaikan tarif rumah pada tahun depan.
"Pendaftaran baru akan datang di pasar, tetapi mereka diambil dengan cepat," kata Yun.
Pasokan yang ketat itu terus memberi tekanan pada harga rumah. Harga rata-rata rumah yang dijual pada November adalah US$ 353.900. Itu adalah kenaikan 13,9% dari November 2020, kenaikan harga melambat dari kenaikan tahunan sebelumnya yang sekitar 20%.
Penjualan lebih kuat terjadi dalam kategori rumah yang lebih mahal di mana harga US$ 750.000 dan US$ 1 juta naik 37% dari tahun ke tahun dan rumah dengan harga di atas US$ 1 juta naik 50%. Sedangkan rumah dengan harga antara US$ 100.000 dan US$ 250.000, turun 19%.
"Prospek suku bunga yang lebih tinggi pada 2022 mempercepat keputusan pembeli, namun rendahnya jumlah rumah yang dijual tetap menjadi tantangan utama," kata Ekonom Senior di Realtor.com, George Ratiu.
(aid/dna)