Plus Minus Rumah di Cipondoh: Akses ke Mana-mana Mudah, tapi...

d'House Hunter

Plus Minus Rumah di Cipondoh: Akses ke Mana-mana Mudah, tapi...

Anisa Indraini - detikFinance
Minggu, 10 Jul 2022 21:44 WIB
dHouse Hunter Cipondoh
Foto: d'House Hunter Cipondoh (Anisa Indraini/detikcom)
Jakarta -

Kawasan Cipondoh bisa jadi pilihan cari perumahan untuk tempat tinggal maupun investasi. Wilayah yang berbatasan langsung dengan sisi barat kota Jakarta ini punya kelebihan posisi yang strategis dan dekat ke mana-mana.

Cipondoh juga dikenal dengan keberadaan Situ Cipondoh yang merupakan kawasan konservasi sekaligus rekreasi alam yang bisa diakses oleh siapapun. Keberadaannya seakan sudah menjadi landmark kota Tangerang.

Salah satu warga Cipondoh, Puspa (47) mengatakan nilai plus paling besar dari wilayahnya adalah dekat dengan jalan tol, terminal dan stasiun. Cipondoh dekat dengan Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran, Terminal Poris Plawad, hingga dekat dengan Stasiun KRL Poris.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Cipondoh itu paling strategis ke mana-mana, ke kota dekat, mau ke merak dekat, bandara dekat. Cipondoh kayaknya paling strategis," kata Puspa saat berbincang dengan detikcom belum lama ini.

Selain fasilitas transportasi umum yang memadai, pusat kuliner di Cipondoh yang lengkap juga jadi salah satu alasan Puput semakin betah tinggal di wilayah itu sejak 15 tahun lalu.

ADVERTISEMENT

"Sudah lengkap sepanjang Jalan Hasyim Ashari itu tol Buaran, mal dekat, pasar dekat, kuliner ternama lengkap, dekat pasar lama (pusat kuliner), sudah lengkap semua. Pada malam hari biasanya warung-warung pinggir jalan buka seperti angkringan, hampir ada semua jenis makanan," bebernya.

Warga Cipondoh lainnya, Sabil (26) menilai wilayah tempat tinggalnya cukup strategis. Dia sendiri mengaku sejak kecil sudah tinggal di Cipondoh bersama orang tua. Untuk ke tempat kerjanya di tengah kota pun diakui tak masalah karena sudah terhubung banyak transportasi umum.

"Aku setiap kerja naik kereta, (kerjanya) daerah Sudirman perjalanan kurang lebih satu jam," tutur Sabil.

Meski begitu, Sabil mengaku tidak enaknya tinggal Cipondoh adalah wilayah rumahnya yang terkadang banjir ketika turun hujan.

"Gang rumah saya orangnya tajir tapi nggak mau bikin gorong-gorong makanya setiap hujan banjir jalanannya. Kalau dipikir-pikir ada enak sama nggak enaknya tinggal di Tangerang," imbuhnya.

Soal macet, dia tidak terlalu menyoroti karena hanya terjadi di jam-jam sibuk dan dianggap hal yang wajar. "Belum macet banget sih kalau Cipondoh. Kalau macet paling di area biasa lah kalau jam-jam kerja. Dari arah Gading Serpong yang arah mau ke kota itu biasanya macet, tapi kan banyak jalan tikus," tuturnya.

(aid/dna)

Hide Ads