Cek! Progres Terbaru Pembangunan IKN, Sederet Infrastruktur Ini Dikebut

Cek! Progres Terbaru Pembangunan IKN, Sederet Infrastruktur Ini Dikebut

Aulia Damayanti - detikFinance
Minggu, 15 Jan 2023 06:00 WIB
Progres Pembangunan Infrastruktur di IKN Sudah 15%
Progres pembangunan infrastruktur di IKN (Foto: Aulia Damayanti/detikcom)
Balikpapan -

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkap progres pembangunan ibu kota negara (IKN) telah mencapai 12% sampai 15%. Namun, sejumlah infrastruktur di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) ada yang hampir selesai dan mulai dibangun.

"Progres infrastruktur dasar sudah 12% sampai 15%. Secara keseluruhan, tetapi kan sudah ada yang sudah jadi 100%," kata Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Hidayat Sumadilaga saat berbincang di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (14/1/2023).

detikcom berkesempatan untuk meninjau sejumlah proyek yang sudah selesai dibangun hingga masih berprogres di IKN. Berdasarkan pantauan di lokasi, bentuk dari kawasan IKN memang masih jauh dari sebutan sebuah ibu kota.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika memasuki kawasan IKN, hamparan hutan masih terlihat. Jalan utama juga masih bertanah dan bebatuan. Jadi, ketika terjadi hujan tentu saja jalanan di kawasan tersebut licin.

Tetapi memang ketika memasuki kawasan IKN akan banyak melihat proses pekerjaan, mulai dari tanah, jalan, hingga kawasan istana negara. Banyak mobil proyek juga mondar-mandir masuk dan keluar kawasan tersebut.

ADVERTISEMENT

Ada sejumlah infrastruktur yang dalam progresnya hampir selesai atau baru mau dimulai dibangun.

Bendungan Sepaku Semoi

Pertama Bendungan Sepaku Semoi yang progresnya telah mencapai 82%. Dengan target itu, Kementerian PUPR menargetkan pada Juni 2023 bendungan sudah mulai diisi air atau beroperasi.

Danis menjelaskan bendungan sepaku semoi ini akan berkapasitas 2.500 liter per detik, nantinya sebanyak 2.000 liter akan disalurkan ke IKN. Kemudian sisanya 500 liter per detik untuk dikirim ke Balikpapan.

Peninggian bendung utama dari Bendungan Sepaku Semoi ini totalnya 25 meter. Adapun fungsi dari bendungan ini nantinya sebagai sumber air baju untuk IKN. Rencananya, akan ada pipa yang namanya water treatment plan air bersih. Jadi air yang mengalirkan bisa langsung diminum.

Rusun Pekerja Konstruksi

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggeber pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur. Untuk fasilitas pekerja di sana juga terus dipenuhi, salah satunya rusun untuk pekerja konstruksi di IKN baik itu tenaga ahli dan tenaga terampil.

Saat ini progres dari rusun pekerja konstruksi IKN telah terbangun sebanyak 16 dari total 22 rusun. Ia menargetkan rusun pekerja ini selesai bulan ini atau awal Februari 2022.

"Ini kan dalam konteks transformasi bekerja yg baik, jangan ada di bedeng-bedeng kumuh. Kemungkinan Januari atau Februari ini sudah selesai, nanti akan segera dihuni. Beberapa juga sudah dihuni," tutur Danis, saat meninjau langsung rusun pekerja konstruksi di kawasan IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Secara total, 22 rusun pekerja ini bisa menampung sebanyak 16.200 pekerja. Rinciannya terdiri dari 15.000 tenaga terampil, kemudian 1.200 sampai 1.300 tenaga ahli.

"15.000 untuk tenaga terampil, untuk tenaga ahli kita alokasikan 1.200-1.300, total 16.200 sekian," lanjut Danis.

Lanjut ke halaman berikutnya.

Istana Negara IKN

Istana Presiden di IKN Nusantara mulai dibangun akhir Januari 2023. Saat ini progresnya masih dalam pembentukan lahan atau pemerataan. Istana negara di IKN itu terletak di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim.

Kawasan istana presiden sendiri sebesar 50 hektare. Nantinya akan ada lokasi embung air, lapangan upacara, botanical garden, kantor presiden, hingga Istana Negara.

Untuk pembangunan lapangan upacara ditargetkan bisa cepat selesai pada 2024. Dengan begitu upacara negara saat 17 Agustus 2024 juga bisa dilaksanakan di kawasan istana negara di IKN.

Sebagai informasi, pemerintah menganggarkan Rp 3,4 triliun untuk membangun gedung Istana Negara dan gedung Kantor Presiden di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Gedung itu akan dibangun di Kawasan Istana Kepresidenan IKN.

Jalan tol IKN Segmen Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang

Jalan Tol IKN Segmen 5A, yaitu Segmen Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sudah mulai dibangun. Danis mengatakan sampai Januari pembangunannya sudah 5,48%.

"Jad kita ini kejar target di lapangan di mana bisa kerjakan mulai konstruksi, clearing," ujar Danis.

Berdasarkan pantauan detikcom, jalan tol Segmen Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang merupakan salah satu akses tol menuju IKN. Sebelum dan sesudah jalan tol itu, melewati juga Jembatan Pulau Balang.

Jembatan Pulau Balang sendiri disebut sudah selesai dibangun 100%. Namun, jembatan itu belum dibuka untuk umum karena jalan tol di sekitarnya yakni jalan tol IKN belum selesai dibangun.


Hide Ads