Dalam situs resmi pemenangan Anies-Sandi semasa kampanye, pihaknya menjelaskan bahwa bentuk hunian yang akan dibangun, yakni rumah susun (rusun) dan bukan rumah tapak atau rumah di atas tanah dengan harga sekitar Rp 350 juta.
"Properti dalam program ini berbentuk hunian vertikal sederhana subsidi pemerintah dengan harga sekitar Rp 350 juta," tulis situs tersebut seperti ditulis Kamis (1/3/2018).
Baca juga: Ketika Program Rumah DP 0% Jadi DP Rp 0 |
Lebih lanjut, dijelaskan juga mengapa dalam programnya tetap tertulis rumah. Hal ini mengacu pengertian bahwa rumah adalah hunian yang bisa berbentuk rumah tapak atau pun rumah susun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, mengenai lokasi hunian itu, Anies-Sandi mengatakan bahwa akan berada di DKI Jakarta memanfaatkan aset milik pemerintah yang selama ini tak digunakan alias menganggur. (dna/dna)