Mau Bangun Bandara Bali Utara, Investor: Tunggu Kemenhub

Jakarta - PT Bandara Internasional Bali Utara (BIBU), masih menunggu keputusan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terhadap rencana membangun bandara di Bali Utara. PT BIBU sebagai investor sudah menyerahkan hasil feasibility study ke Kemenhub

Selain itu, PT BIBU juga meminta keputusan Kemenhub soal lokasi bandara di lepas pantai Kubutambahan, Buleleng, Bali.

"Terakhir ke World Bank kemudian Kemenhub juga sudah menangani ini, tapi kami tunggu perintah selanjutnya, dia suruh apa kita akan lakukan.Sampai saat ini belum di informasi lagi," kata Operasional Director PT Bandara Internasional Bali Utara (PT BIBU) Panji Sakti Tulus Pranowo kepada detikFinance, Rabu (18/4/2018).

Baca juga: Investor Klaim Masyarakat Ingin Ada Bandara di Bali Utara

PT BIBU optimistis proses perizinan bisa segera selesai tahun ini, sehingga bisa groundbreaking. Jika sudah mengantongi surat penetapan lokasi dan perizinan membangun bandara, maka PT BIBU bisa membangun bandara di Bali Utara.

Panji mengatakan, pihak investor menyerahkan keputusan kepada pemerintah terkait rencana membangun bandara tersebut, termasuk feasibility study.

Baca juga: Pembangunan Bandara Utara Bali Tunggu Ngurah Rai Penuh

"Feasibility study sesuai ketentuan biasanya kalau ada yang kurang kurang mereka akan beri tahu selama ini begitu," kata dia.

Baca juga: Investor Tetap Mau Bangun Bandara Bali Utara di Lepas Pantai

(hns/hns)