Masuk Musim Kemarau, Bagaimana Harga Beras di Cipinang?

Jakarta - Saat ini Indonesia tengah memasuki musim kemarau. Panen pun otomatis akan berkurang. Lantas, bagaimana harga beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC)?

Menurut salah satu pedagang di PIBC, Zulkifli saat kemarau pasokan beras dari daerah ikut berkurang. Kondisi tersebut terjadi sejak satu bulan lalu.

Kondisi tersebut pun langsung mempengaruhi kenaikan harga beras, baik medium maupun premium.

"Sejak satu bulan ini harga beras meningkat karena stok menipis kan dari daerah ke sini," jelasnya kepada detikFinancem di PIBC, Jakarta, Kamis (30/8/2018).

Baca juga: Masuk Musim Kemarau, Pasokan Beras di Cipinang Masih Aman

Lebih lanjut, ia memaparkan harga beras medium sebelumnya berada di angka Rp 8.200 hingga Rp 8.800 per kilogram (kg) kini naik menjadi Rp 9.000 hingga Rp 9.500 per kg.

Kemudian, harga beras premium yang sebelumnya dipatok Rp 10.000 hingga Rp 11.000 per kg dijual menjadi Rp 11.000 hingga Rp 12.000 per kg.

"Beras medium itu sebelumnya Rp 8.200-8.800 per kg jadi Rp 9.000-9.500 per kg. Kalau beras medium itu sebelumnya Rp 10.000-11.000 per kg jadi Rp 11.000-12.000 per kg," imbunya.

Baca juga: Impor Beras Tak Selalu Karena Produksi Jeblok

Pedagang lainnya, Dedy menilai kenaikan harga beras tersebut masih tergolong wajar karena masih setara dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).

"Tapi itu masih wajar lah kan setara dengan HET," tutup Dedy. (dna/dna)