Dalam pesan yang diterima detikFinance, Jakarta, Senin (28/1/2019), pesan tersebut memuat sebuah situs dan ditambahkan beberapa pesan. Pesannya sebagai berikut:
"Indonesia akan ngutang lagi $2 milyar dgn yield 11,625%, issued 4 Maret 2019. Yield tertinggi di kawasan, padahal Vietnam keluarkan surat utang hanya dgn yield 5%. Penguatan Rupiah didukung oleh peningkatan pinjaman dgn bunga super tinggi !! Kreditor pesta pora, rakyat semakin terbenani. Menkeu semakin ngawur," tulis pesan berantai tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Ramai #PrabowoHinaKemenkeu di Medsos |
"Yups, tidak akurat sama sekali," ujar Direktur Surat Utang Negara Loto Srinaita Ginting kepada detikFinance.
Tidak hanya itu, Lotto juga menyebutkan bahwa pihak Kementerian Keuangan akan merilis penjelasan mengenai informasi tersebut. Sehingga, masyarakat bisa memahaminya.
"Tunggu saja, akan ada jawaban resmi atas info yang sangat tidak akurat tersebut. Thanks," ujar dia.
(hek/ang)