Bagaimana caranya supaya tidak cepat ludes?
Perencana keuangan Andy Nugroho menjelaskan agar tidak cepat habis sebaiknya membuat estimasi pengeluaran. Misalnya, membuat daftar apa saja yang akan dibeli selama libur Lebaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selain itu juga angpau Lebaran juga harus dimasukkan dalam daftar ini. Kemudian berbagai hal lain yang memang biasa disiapkan," kata Andy saat dihubungi detikFinance, Sabtu (23/2/2019).
Dia menyebutkan jika sudah mendapatkan angka tersebut maka ketika uang THR yang diterima bisa segera diamankan jumlahnya sejak awal.
"Dan yang tidak kalah penting, dari awal sisihkan juga dana yang menjadi pengeluaran rutin setiap bulan. Ini agar setelah pulang libur Lebaran tidak kehabisan uang," jelas dia.
Sebelumnya berdasarkan surat Dirjen Perbendaharaan Nomor: S-78/PB/2019 tanggal 27 Januari 2019, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyampaikan beberapa penjelasan.
Pemberian tunjangan hari raya (THR) dan Gaji Ke-13 bagi ASN, TNI, Polri, dan Pensiunan, telah diamanatkan sebagai salah satu kebijakan dalam Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) tahun anggaran (TA) 2019 yang tertuang pada Nota Keuangan dan Undang-Undang APBN TA 2019.
Sebelum pembayaran dilaksanakan, diperlukan proses penyusunan dasar pembayaran yang dimulai dari penetapan Peraturan Pemerintah (PP) dan peraturan pelaksanaannya dalam bentuk Peraturan Menteri Keuangan (PMK).
Mengingat jadwal libur hari raya Idul Fitri tahun 2019 yang dimulai sejak tanggal 1 sampai dengan 7 Juni 2019, maka hari efektif kerja untuk pembayaran THR adalah bulan Mei tahun 2019.
Baca juga: Cair Mei, THR PNS bakal Dongkrak Daya Beli |