Menurutnya, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan salah satu unsur utama yang menentukan bagi keberhasilan dan juga keberlanjutan organisasi termasuk masyarakatnya.
"Tentunya kami ingin, apa yang kita lakukan itu adalah betul-betul sebuah pelatihan yang dibutuhkan masyarakat dan bisa menyediakan sebuah pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat desa," katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (2/3/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anwar memberikan contoh, misalnya pelatihan tentang bagaimana mengelola sampah. Karena sampah telah menjadi persoalan serius. Kalau sampah ini dikelola dengan baik ternyata bisa menghasilkan keuntungan yang luar biasa.
Selain itu, juga bisa diberikan pelatihan yang memang bisa menggali keunggulan yang ada di masyarakat desa itu. Salah satunya kopi. Untuk kopi ini, Kemendes telah bekerja sama dengan Starbucks untuk daerah-daerah pengelolaan kopi.
"Jadi, pelatihan yang kita berikan itu betul-betul efektif, utamanya sebuah pelatihan yang menjadi bagian penting untuk mencerdaskan masyarakat melalui peningkatan keahlian dan keterampilan yang dibutuhkan dalam rangka mengembangkan usaha ekonomi ditingkat masyarakat desa," tutupnya. Baca berita lainnya dari Kemendes PDTT di sini. (mul/ega)