RI Impor Laptop Paling Banyak dari China

Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia paling banyak mengimpor laptop dari China. Selain laptop, Indonesia juga mengimpor sirkuit bom.

"Impor kita yang utama masih dari Tiongkok, pertama adalah laptop, notebook dan sirkuit bom," kata Kepala BPS Suhariyanto di Kantor Pusat BPS, Jakarta Pusat, Jumat (15/3/2019).

Baca juga: BPS: Impor Februari Turun Jadi US$ 12 M

Selain itu, impor motor juga dilakukan dari Jepang dan Thailand.

"Jepang banyak motor, kemudian dari Thailand ada beberapa barang baik seperti motor vehicle," tambah Suhariyanto.

Dilihat dari barang yang mengalami peningkatan impor tertinggi di antaranya gula dan kembang gula, kapal laut, susu dan mentega telur. Sedangkan yang turun tajam adalah peralatan listrik, besi dan baja serta mesin dan pesawat mekanik.

Baca juga: Setelah 4 Bulan Defisit, Neraca Dagang RI Surplus US$ 330 Juta

Dilihat dari asal negara, impor dari Argentina, Thailand dan India masih naik sedangkan dari China, Singapura dan Malaysia turun.

"Kita harapkan impor ini ke depan bisa dikendalikan lagi," kata Suhariyanto. (ara/dna)