"Alhamdulillah masyarakat senang karna kita melayani 1 kali 24 jam ada istri juga. Pendapatan Alhamdulillah sebulan kurang lebih Rp 10 juta dari BRILink aja. Uangnya untuk tambah usaha. Rata-rata transaksi 20 transaksi per hari," kata Badarudin kepada detikFinance, Pulau Saketa, Halmahera Selatan, Kamis (7/3/2019).
Pria yang bergabung sejak 2016 ini, mengaku sering diketuk tengah malam oleh masyarakat untuk transaksi perbankan yang mendesak. Kalau sudah begitu, tidak ada pilihan lain selain membukakan pintu karena ketiadaan bank di Pulau Saketa ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukan cuma jadi agen BRILink, Badar juga harus ikut mengedukasi warga di kampungnya dalam bertransaksi perbankan. Badar mengajarkan mereka cara pakai mesin EDC.
"Mesin EDC ini adalah mesin pertama di Saketa. Awalnya mereka pikir ada uang di dalam mesin EDC saya kasih tahu kan ini cuma perpindahan angka," tutur Badar sambil tersenyum.
Saking dipercayanya Badar, banyak warga yang jauh-jauh sampai puluhan kilo berlangganan dengan Badar. Kebetulan Badar merupakan sopir BBM juga sehingga saat Badar singgah ke kampung mereka, semua ramai-ramai ingin bertransaksi.
"Daripada mereka ongkos ke sini kasihan juga. Paling jauh itu 28 km kebetulan saya sopir juga jadi bisa ke sana. Kita siapin wakilnya di situ, mereka catat nama lalu saya tarik uang mereka," tutur Badar.
Pelayanan prima seperti ini membuat staf Teras BRI Kapal Bahtera Seva III bahagia karena merasa terbantu oleh Badar.
"Setiap agen BRILink tidak sama karena memang pelayanan Pak Badar beda. Jadi banyak yang percaya Pak Badar karena hal ini," tutur salah satu mantri BRI, Rusdi Wambes (29).
Apalagi Rusdi mengaku sering mendapat masukan dan rekomendasi untuk nasabah yang akan mengajukan pinjaman. Menurut Rusdi, ini penting untuk mengantisipasi kredit macet.
"Karena Pak Badar yang paling tahu masyarakat di sini," tutup dia.
Berdasarkan data yang didapat dari 6 pulau yang disinggahi Teras BRI Kapal Bahtera Seva III terdapat daftar agen BRILink dan nilai transaksi sebagai berikut. Mandioli 1 agen nilai transaksi Rp 100 juta sampai 300 juta; Madapolo 1 agen Rp 100 juta sampai 500 juta; Saketa 1 agen Rp 100 juta sampai 1 miliar; Dolik 1 agen Rp 100 juta sampai 500 juta. Kayoa 1 agen Rp 50 juta sampai 250 juta. Baca berita lainnya mengenai Teras BRI Kapal Bahtera Seva di Ekspedisi Bahtera Seva. (ega/hns)