8 Jurus Prabowo Genjot Ekonomi RI 8%

8 Jurus Prabowo Genjot Ekonomi RI 8%

Vadhia Lidyana - detikFinance
Jumat, 12 Apr 2019 17:41 WIB
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Pertumbuhan ekonomi 5% dianggap tidak cukup untuk kemajuan Indonesia. Tim ekonom capres nomor urut 02 Prabowo-Sandi, Rizal Ramli memaparkan jurus pasangan Prabowo-Sandi dalam menggenjot ekonomi Indonesia ke angka 8%.

"Kita tidak mau lagi sekedar business as usual, kita tidak mau lagi ekonomi Indonesia terus mandeg di 5%, kita tidak mau lagi daya beli rakyat merosot, tidak mau lagi rakyat kita susah mencari pekerjaan, kita tidak mau lagi kebijakan ekonomi tidak adil, yang hanya menguntungkan yang kuat dan asing saja," kata pria yang akrab disapa RR itu dalam siaran langsung dari Dyandra Covention Center, Surabaya, Jumat (12/4/2019).

RR menyebutkan setidaknya ada delapan jurus yang akan digunakan dalam pemerintahan Prabowo-Sandi untuk menggenjot ekonomi Indonesia. Jurus ini menurutnya manjur untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi menjadi 8% dalam 5 tahun masa jabatan jika paslon 02 menang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Pertama, kebijakan makro ekonomi yang stimulatif akan dibuat menjadi semakin bijaksana. Menurutnya, bisnis yang begitu 'biasa' di Indonesia ini butuh terobosan yang inovatif. Oleh karena itu, kebijakan makro ekonomi di Indonesia harus lebih baik lagi.

Kedua, kebijakan pro-rakyat akan terus dilakukan. Salah satunya adalah menurunkan tarif listrik 900VA dan 450VA dalam 100 hari sejak menjabat. Kebijakan lainnya, yaitu menurunkan harga pangan dan menaikkan gaji pegawai negeri sipil (PNS). Ia menyebutkan ketika masa jabatannya sebagai Menteri Koordiantor Bidang Kemartiman di era Presiden Gus Dur, gaji PNS bisa naik 125% dalam 21 bulan.

Ketiga, Prabowo-Sandi akan membangun 1 juta perumahan rakyat. Pertumbuhan ekonomi menurut RR dapat digenjot dengan memajukan sektor real estate. Langkah ini direncanakan dapat menciptakan 3,5 juta lapangan kerja, juga meningkatkan pertumbuhan ekonomi 1,5% per tahun.

Keempat, membuat sektor pangan, keuangan, energi dan air yang merakyat. Paslon 02 berjanji akan menciptakan kedaulatan pangan, keuangan, energi dan air untuk rakyat secara maksimal dan keseluruhan.

Kelima, menarik investor. Menurut RR, pemerintah saat ini hanya mengemis untuk menarik investor asing tanpa hasil yang signifikan. Hal tersebut disebabkan oleh pertumbuhan ekonomi yang 'mandeg' di 5%.

Keenam, adalah melakukan percepatan industrialisasi. Dalam 4,5 tahun terakhir, kata dia terjadi percepatan de-industrialisasi yang menyebabkan pertumbuhan industri hanya 4,3%. Angka tersebut menunjukkan pertumbuhan industri di bawah pertumbuhan ekonomi. Strategi yang akan digunakan untuk memperbaiki masalah ini adalah mempercepat industrialisasi untuk meningkatkan daya saing produksi di Indonesia.

Ketujuh, mengubah sistem impor untuk mencegah kartel. Sistem kartel dalam impor menurut paslon 02 adalah sumber korupsi yang cukup besar. Hal tersebut akan diubah menjadi sistem tarif untuk melindungi petani Indonesia. Caranya, dengan membangun 1 juta sawah padi baru, 1 juta kebun jagung baru, dan 500 ladang tebu baru, dan penanaman hutan kembali jutaan hektare.

Kedelapan, melakukan reformasi pembiayaan partai politik. Prabowo-Sandi berjanji akan menciptakan demokrasi yang amanah dan bertanggungjawab. Hal tersebut akan dilakukan melalui reformasi pembiayan partai politik demi membenahi hukum. Sehingga kebocoran anggaran sebesar Rp 2000 triliun (dari pengeluaran dan potensi penerimaan KPK) bisa dihapuskan dan digunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.

(eds/eds)

Hide Ads