Hal itu dia sampaikan dalam ratas di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Rabu (11/12/2019).
"Saya memiliki beberapa catatan dalam pemanfaatan dana desa. Yang pertama pemanfaatan dana desa harus dimulai di awal tahun. Untuk tahun 2020 saya minta di bulan Januari sudah bisa dimulai," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Aceh Termiskin di Sumatera, Ini Pemicunya |
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta dana desa diutamakan untuk program yang padat karya, yang memberikan kesempatan bekerja bagi mereka yang miskin serta menganggur di desa.
"Dengan jumlah yang makin meningkat saya ingatkan agar penyalurannya betul-betul efektif dan memiliki dampak yang signifikan terdapat desa, terutama dalam percepatan pengembangan ekonomi produktif, menggerakkan industri di pedesaan, serta kurangi angka kemiskinan di desa," sebutnya.
Berdasarkan catatannya, dana desa yang sudah dialokasikan dalam APBN selama kurang lebih 5 tahun telah mencapai Rp 329,8 triliun. Menurutnya itu sebuah angka yang sangat besar.
"Dan dana desa akan terus meningkat dan pada APBN 2020 anggaran dana desa akan meningkat menjadi Rp 72 triliun dari sebelumnya di 2019 Rp 70 triliun," tambahnya.
(toy/dna)