Media Promosi Online, Jenis dan Cara Memaksimalkannya

ilham fikriansyah - detikFinance
Senin, 26 Sep 2022 13:45 WIB
Foto: Austin Distel/Unsplash
Jakarta -

Seiring perkembangan zaman, kini untuk mempromosikan dan menjual sebuah produk atau jasa bisa dilakukan secara online. Tak harus melalui situs website, ajang promosi juga bisa dilakukan lewat media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan TikTok.

Ada banyak keuntungan yang didapat jika melakukan promosi secara online. Selain lebih cepat, promosi lewat media sosial jauh lebih efektif untuk menyasar target konsumen. Maka dari itu, banyak pemilik usaha yang kini beralih melakukan promosi secara online.

Lantas, seperti apa jenis media promosi secara online? Lalu bagaimana cara memaksimalkan promosi agar dapat meningkatkan angka penjualan? Simak pembahasannya secara lengkap dalam artikel berikut ini.

Media Promosi Online Adalah

Dijelaskan dalam buku Strategi Pemasaran dan Pemberdayaan UMKM pada Masa COVID-19 oleh Amiruddin Tumanggor, media promosi online adalah media yang dapat digunakan untuk melakukan promosi atau beriklan dengan teknologi digital dan internet. Mudahnya, media promosi online merupakan ajang promosi yang dilakukan secara online dengan koneksi internet.

Lantas, apa yang membedakan dengan media promosi offline? Walau sama-sama mempromosikan suatu produk atau jasa, namun media dan alat yang digunakan untuk beriklan secara offline tidak menggunakan internet. Media promosi offline yang saat ini masih banyak digunakan yakni brosur, katalog, flyer, billboard, baliho, banner, dan spanduk.

Contoh Jenis Media Promosi Online

Saat ini media promosi online bisa dilakukan melalui berbagai cara. Biar nggak penasaran, berikut ini adalah media-media online yang bisa digunakan oleh detikers sebagai ajang promosi sekaligus dijadikan sarana untuk melakukan usaha online.

1. Website

Media online yang bisa kamu gunakan sebagai sarana promosi adalah website. Tidak perlu pusing soal biaya pembuatannya, sebab saat ini sudah banyak situs yang menyediakan jasa membuat website secara gratis. Jadi di dalam website tersebut bisa dimasukkan penjelasan mengenai produk atau jasa yang ditawarkan, lalu kamu bisa menjualnya lewat website agar lebih memudahkan konsumen.

2. Pasang Iklan Online

Selain membuat website, kamu juga bisa memasang iklan di sejumlah situs online sebagai ajang promosi. Namun, pastikan iklan dipasang pada situs yang ramai dikunjungi oleh banyak orang, sehingga mereka bisa mengetahui produk atau jasa yang ditawarkan.

Ketika mereka mengklik iklan tersebut, nantinya langsung diarahkan ke akun media sosial atau website resmi perusahaan. Maka dari itu, buatlah website dan media sosial yang menarik, sehingga konsumen dapat tertarik untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan.

3. Media Sosial

Media sosial menjadi salah satu cara yang ampuh sebagai ajang promosi secara online. Namun setiap media sosial memiliki sejumlah fitur unggulan, sehingga kamu harus menguasainya agar promosi bisa lancar dan sesuai target konsumen. Lantas, apa saja jenis-jenis media sosial tersebut? Simak di bawah ini.

- Facebook

Media sosial yang pertama adalah Facebook. Selain menghubungkan dengan kerabat atau saudara, saat ini Facebook juga banyak digunakan sebagai ajang media promosi dan jualan secara online lho detikers.

Untuk melakukan promosi sebuah produk atau jasa di Facebook, kamu harus membuat akun Facebook terlebih dahulu. Setelah itu, unggah sejumlah produk atau jasa yang ditawarkan kepada masyarakat, jangan lupa sertakan caption yang menarik agar dapat mencuri perhatian. Semakin banyak orang yang menekan tombol like dan share, maka perusahaan kamu bisa dikenal lebih luas lagi.

- Instagram

Bukan rahasia umum lagi kalau Instagram kini sudah banyak digunakan oleh para pengusaha sebagai ajang promosi dan jualan. Ada banyak fitur di Instagram yang bisa digunakan sebagai media promosi, mulai dari Instagram Stories, Live, Reels, dan Feed.

Bila detikers sering menggunakan fitur Instagram Stories, pasti kamu sering menemukan berbagai iklan produk atau jasa yang ditawarkan. Cara ini dilakukan banyak pelaku usaha untuk mempromosikan produknya secara cepat dan disesuaikan dengan target konsumen.

Selain itu, kamu bisa mempromosikan produk atau jasa lewat fitur Reels. Di sini kamu bisa menjelaskan produk secara detail kepada para penonton melalui video, buatlah video semenarik mungkin agar dapat mencuri perhatian.

- Twitter

Selain Facebook dan Instagram, Twitter juga menjadi salah satu media sosial yang banyak digunakan saat ini. Maka dari itu, banyak pelaku usaha yang memanfaatkan Twitter sebagai ajang promosi media secara online.

Memang, ada satu kelemahan pada Twitter yakni keterbatasan dalam menulis cuitan yakni sebanyak 280 karakter saja. Meski begitu, kamu tetap bisa mencuit di Twitter setiap hari dengan menggunakan kata-kata singkat dan menarik, lalu sertakan juga berbagai promosi dan diskon agar dapat mencuri perhatian masyarakat.

- TikTok

Media sosial yang satu ini tengah naik daun dalam beberapa tahun terakhir. Alhasil, banyak pelaku usaha yang mulai mencoba melakukan promosi dan jualan secara online lewat TikTok demi menarik perhatian banyak orang.

Cara promosi di TikTok sebenarnya terbilang mudah detikers, cukup buat akun dan unggah video promosi yang unik dan menarik. Pastikan kamu mengunggah video secara berkala dan menggunakan hashtag, lama kelamaan video kamu bisa muncul di For Your Page (FYP) orang lain.

- YouTube

YouTube juga bisa digunakan sebagai media promosi secara online lho detikers. Caranya cukup mudah, kamu bisa beriklan di YouTube agar bisa disaksikan oleh banyak penonton setiap kali sedang menonton video.

Bila dirasa beriklan di YouTube terlalu mahal, kamu bisa membuat video promosi di kanal YouTube perusahaan. Di sini kamu bisa membuat konten yang menarik namun tetap menyematkan produk atau jasa yang akan dijual, sehingga dapat menarik para penonton untuk melihatnya.

- WhatsApp

Aplikasi berkirim pesan yang satu ini juga sudah banyak digunakan oleh perusahaan sebagai ajang promosi secara online. Ada sejumlah fitur pada aplikasi WhatsApp yang bisa detikers gunakan sebagai ajang promosi dan jualan.

Pertama, kamu bisa menggunakan fitur WhatsApp Stories untuk mempromosikan produk atau jasa. Fiturnya mirip dengan Instagram Stories, di mana kamu mengunggah video promosi yang singkat dan menarik untuk mencuri perhatian.

Tak hanya itu, kamu juga bisa menggunakan fitur broadcast message untuk menyebarkan pesan singkat secara otomatis ke seluruh kontak di handphone kamu. Sebagai pengingat, usahakan pesan berisi informasi produk secara singkat dan bisa disertakan beberapa promo atau diskon, hal ini agar dapat memikat masyarakat untuk membelinya.

- Telegram

Sama halnya dengan WhatsApp, aplikasi Telegram juga mulai digunakan oleh banyak perusahaan sebagai ajang media promosi online. Fitur broadcast message bisa kamu gunakan untuk menyebarkan pesan yang berisi tentang informasi produk atau jasa yang ditawarkan, jangan lupa sertakan sejumlah diskon dan promo menarik agar mampu memikat hati masyarakat untuk membelinya.

Itu dia detikers penjelasan mengenai media promosi online beserta dengan jenis dan cara memaksimalkannya agar dapat meraup keuntungan besar. Semoga artikel ini dapat membantu detikers, khususnya yang ingin melebarkan sayap usahanya agar lebih dikenal luas. Selamat mencoba!



Simak Video "Video Pertamina Cs Teken MoU dengan AS, Permulus Nego Tarif Trump"

(ilf/fds)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork